Bab 1183: Suku iblis Laut Timur

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

"Ini aku!"

Sosok Tang Hao melintas dan tiba di depan kapal.

Kapal tiba-tiba berhenti. Orang tua itu memusatkan perhatiannya pada benda itu dan mau tidak mau akan terkejut. Dia berseru, "Nak, kamu belum mati?"

"Omong kosong! Apakah Kamu pikir Aku akan mati dengan mudah? ”

Tang Hao memutar matanya.

"Astaga! Itu hebat! Aku pikir kau sudah mati! Oh, benar, ada monster. Ayo lari! Ini akan berakhir jika kita tertangkap! ” kata lelaki tua itu dengan cemas.

Saat dia mengatakan itu, dia tanpa sadar berbalik dan melihat ke belakang.

Dia tercengang.

Tidak ada apa pun di belakangnya, dan monster itu tidak terlihat di mana pun. Badai telah berhenti.

"Apa yang terjadi? Dimana dia?"

Dia bergumam, dan pada saat berikutnya, seolah-olah dia memikirkan sesuatu, seluruh tubuhnya bergetar seolah-olah dia disambar petir.

Kemudian, dia dengan kaku berbalik, matanya melebar saat dia menatap Tang Hao dengan tidak percaya, suaranya bergetar: "Anak kecil, ini … itu kamu?"

"Ini aku!"

Tang Hao menyeringai.

Orang tua itu membuka mulutnya dan benar-benar terpana.

Monster menakutkan yang bisa memanggil angin dan memanggil hujan dan mengalahkan begitu banyak monster tua itu sebenarnya adalah anak ini?

Penatua Liu dan yang lainnya juga tercengang.

Setelah tercengang untuk waktu yang lama, mereka akhirnya kembali sadar dan tersenyum pahit.

"Tidak heran!" Orang tua itu bergumam. Dia akhirnya mengerti mengapa orang-orang itu akan memarahinya ketika mereka melihatnya. Seolah-olah mereka memiliki dendam yang mendalam terhadapnya.

Jadi itu semua karena anak ini. Dia adalah orang yang membawa anak ini ke sini, jadi orang-orang itu secara alami membencinya.

Dia melihat Tang Hao ke atas dan ke bawah, menyeringai dari waktu ke waktu, merasa sangat tertekan.

Pencarian Jalan Terlambat!

F * ck, kekuatan anak ini meningkat dengan margin besar lagi. Dia hampir mengejarnya.

Namun, ini sama sekali tidak aneh. Anak ini telah menelan mayat naga, jadi kultivasinya pasti meningkat pesat. Dia penasaran dari mana anak ini belajar kemampuan memanggil angin dan mengendalikan hujan.

"Hujan tadi …" Orang tua itu ragu-ragu.

Tang Hao tidak menanggapi. Dia menunjuk dadanya dan lelaki tua itu tiba-tiba mengerti.

"Ini adalah untuk Kamu!"

Tang Hao mengeluarkan tulang naga dan melemparkannya ke lelaki tua itu dan yang lainnya.

“Ini barang bagus!” Mata lelaki tua itu berbinar. “Nak, kamu punya hati nurani. Aku tidak menyia-nyiakan semua petir Aku untuk apa-apa. Semuanya berharga.”

Kakek dan yang lainnya dengan senang hati membelah tulang naga hujan dan kembali ke rumah.

“Bocah, hati-hati. Monster tua itu pasti akan membalas dendam. Jangan jatuh ke dalam perangkap mereka!"

Setelah kembali ke benua kesembilan, kelompok itu berpisah.

Sebelum pergi, lelaki tua itu memperingatkan Tang Hao.

"Aku tahu! Terima kasih!"

Tang Hao menangkupkan tangannya, melompat dari kapal, dan melesat pergi.

Dia tidak khawatir tentang monster tua itu. Dengan kekuatannya saat ini, bahkan jika monster tua itu menyergapnya, dia bisa menangani mereka.

Selain itu, dia sendirian di sini, jadi dia tidak perlu khawatir.

Duduk bersila di belakang Naga Hujan, Tang Hao mulai bergumam pada dirinya sendiri. Tingkat kultivasinya meningkat cukup cepat. Dalam sekejap mata, dia sudah berada di tahap akhir. Selanjutnya, saatnya untuk menerobos ke tahap yang disempurnakan.

Master sekte dari benua pertama semuanya berada di Alam Pencarian Jalan yang sempurna. Para penguasa gunung ilahi juga berada di level yang sama. Dia harus meningkatkan level kultivasinya sesegera mungkin. Hanya ketika dia mencapai Alam Pencarian Jalan yang sempurna, dia benar-benar tidak takut pada siapa pun.

Para pembudidaya Pencarian Jalan yang Disempurnakan sudah menjadi kelompok orang teratas di dunia. Di atas itu adalah Dao Severing.

Dia pernah mendengar tuan tua menyebutkan bahwa hampir tidak ada lagi pembudidaya Dao Severing di planet asal. Banyak dari mereka telah memperoleh cakram bintang dan pergi lebih dulu untuk menjelajahi langit berbintang yang tak berujung.

Bahkan jika ada lebih banyak, mereka tidak terlihat dan sulit dipahami.

Namun, pada level ini, semakin sulit untuk meningkatkan level kultivasi seseorang. Itu masih tergantung pada keberuntungan seseorang.

Setelah bergumam pada dirinya sendiri untuk sementara waktu, Tang Hao mengumpulkan pikirannya.

Melihat sekeliling, mereka telah mencapai Wilayah Selatan dan tidak jauh dari Lembah Ritian.

Tiba-tiba, dia sepertinya memikirkan sesuatu. Dia melihat naga di bawahnya dan mengerutkan kening. Penghinaan muncul di wajahnya.

Lemah!

Terlalu lemah!

Itu sebenarnya hanya Inti Emas. Itu benar-benar tidak ada bandingannya dengan Raja Naga Hujan tua itu.

Memikirkan kembali sikap elegan Raja Naga Hujan tua, dan kemudian melihat Naga Hujan Merah yang keriput dan agak lesu di bawahnya, rasa jijik Tang Hao menjadi lebih kuat.

"Kamu! Kenapa kamu sangat mengecewakan! ” Tang Hao tampak seperti dia mengharapkan yang lebih baik darinya.

Ketika Scarlet Rain Dragon mendengar ini, seluruh tubuhnya langsung bergetar.

Dia tahu betapa biadabnya orang yang duduk di punggungnya. Selain itu, kekuatannya menjadi semakin menakutkan. Hanya melepaskan untaian aura sudah cukup untuk mencekiknya.

Dia mulai menggigil, takut iblis kejam ini akan memotongnya dan menggunakannya untuk membuat sup.

Semakin Tang Hao melihatnya, semakin dia merasa jijik. Dia benar-benar ingin merebus Naga Hujan ini.

Namun, setelah dipikir-pikir, dia adalah seekor naga, jadi akan sangat mengesankan jika dia membawanya keluar untuk pamer.

"Tidak mungkin! Itu terlalu memalukan. Aku harus meningkatkan kekuatanmu!” Tang Hao merenung.

Naga Hujan Scarlet segera tercengang, merasa ini agak sulit dipercaya.

"Ambil!"

Tang Hao dengan santai membuang beberapa buah roh.

Naga Hujan Merah ragu-ragu sejenak. Melihat Tang Hao tidak mengambilnya kembali, ia berani menelannya. Kemudian, itu mengungkapkan ekspresi bahagia. Di matanya, gambar Tang Hao telah sedikit berubah. Dia bukan lagi iblis buas.

Setelah mengkonsumsi beberapa buah roh, aura Scarlet Rain Dragon menjadi sedikit lebih kuat.

Tang Hao menyentuh cincin itu dan mengobrak-abriknya. Tidak ada yang tersisa. Segala sesuatu yang dapat meningkatkan tingkat kultivasi telah dibawa ke Kunlun dan diberikan kepada Pendeta Tao dan yang lainnya.

Dia membalik-balik tiga cincin baru, tetapi tidak ada item seperti itu.

“Aku harus pergi dan mencari lebih banyak lagi. Benar, Naga Hujan Scarlet ini adalah binatang buas. Mengapa Aku tidak pergi ke tempat Demon Beast? Seharusnya ada sesuatu yang lebih cocok untuk itu di sana. ”

"Ya! Ayo lakukan itu! Xiao Hong, ayo pergi! Cara ini!"

Tang Hao tidak kembali ke Lembah Ritian. Dia berbalik dan menuju ke Laut Timur. Ada banyak iblis di sana. Kera Abadi dan Paus Tua berasal dari iblis Laut Timur.

“Jika Aku beruntung, Aku bisa bertemu mereka!”

Tang Hao bergumam, matanya berkedip seperti pencuri.

Naga Hujan Scarlet sangat tertekan. Nama Xiao Hong sepertinya agak terlalu mencela.

Namun, dia tidak berani melawan. Dia hanya bisa terbang diam-diam.

Setelah terbang sebentar, Tang Hao merasa itu terlalu lambat, jadi dia mengeluarkan Stormcloud Dreadnought dan langsung melewati kekosongan, dengan cepat tiba di Laut Timur.

Dia menyingkirkan kapal perang, menarik auranya, dan mengubah penampilannya. Dia berubah menjadi iblis kecil dan terbang lebih dalam ke Laut Timur.

Kadang-kadang, pulau-pulau bisa terlihat di Laut Timur. Semakin dalam, semakin banyak pulau yang ada, dan semuanya dipenuhi dengan Qi Iblis.

Ada puluhan ribu pulau di Samudra Timur, dan banyak iblis tinggal di sana.

Monyet saat itu mungkin datang dari tepi Laut Timur, pulau yang dekat dengan Laut Penuh. Itu dianggap juga sebagai bagian dari Suku iblis Laut Timur.

Setelah terbang sebentar, Tang Hao melihat pulau yang sangat besar dan mendarat. Dia siap untuk menanyakan tentang situasi iblis Laut Timur dan melihat apakah ada harta yang bagus.

Setelah mendarat, dia bertanya-tanya dan menemukan bahwa pulau ini disebut Pulau Roh Iblis.. Itu adalah salah satu pulau perdagangan terbesar dari Suku Iblis Laut Timur.

www.worldnovel.online