Bab 626: Nenek dan Bibi ingin mendukung Aku, kan?

Penerjemah: Editor Terjemahan Endlessfantasy: Terjemahan Fantasi Akhir

[Aku benar -benar tidak Harapkan nyonya tua dan dong cantik untuk memiliki kepribadian seperti itu. Mereka sangat mudah didekati.]

[Tidak heran CEO hebat Qin juga sangat baik.]

[Itu karena nyonya tua dan dong cantik yang hebat adalah Sangat menyenangkan bahwa mereka menyukai Jiang Jiang! Jika orang lain yang sombong dan berbicara tentang mencocokkan status sosial, mereka mungkin tidak suka Jiang Jiang.]

[Tentu saja kami tidak akan marah. Terima kasih, Nyonya Tua, karena telah menjelaskannya kepada kami.]

[Nyonya tua benar -benar orang yang jujur.] [Dari kelihatannya, cara keluarga Qin sangat nyaman sangat nyaman .]

[Ini seperti obrolan harian. Ini sangat bagus.]

[tunggu, nyonya tua, maksud Kamu ini adalah tempat tinggal lama?]

Hanbi melihat ini dan mengangguk. “Ini adalah taman tempat tinggal lama. Terakhir kali Jiang Jiang datang ke rumah kami, kami belum menonton streaming langsung dari perspektif pihak ketiga, jadi kami membiarkan Jiang Jiang streaming langsung di sini. ”

[wow, kebunnya begitu Cantik!]

[Aku tahu. Jika taman yang begitu indah terbuka untuk umum, tidak mungkin untuk tidak terkenal di ibukota. Foto yang diambil di sudut taman mana pun akan sangat bagus.]

Pada akhirnya, wanita tua itu menghabiskan sebagian besar waktu mengobrol dengan netizen selama streaming langsung.

Br>

Ketika orang yang lewat di Weibo melihat bahwa nyonya tua keluarga Qin dan istri kepala keluarga Qin telah muncul di streaming langsung Jiang Xun, mereka semua datang.

Di Livestream Jiang Xun, jumlah pemirsa akan melebihi 100 juta!

Jiang Xun terdiam. Istri Kepala Keluarga Qin yang sangat gemilang dan menarik?

Namun, Jiang Xun curiga bahwa wanita tua itu begitu banyak bicara karena dia tidak ingin mempraktikkan delapan brokat qigong dengannya.

Pada akhirnya, dia masih tidak melakukan qigong delapan brokat bahkan setelah mereka pergi

Mulut wanita tua itu kering ketika dia berbicara. Dia mengipasi dirinya sendiri dan pergi ke rumah untuk minum teh.

Melihat bahwa wanita tua itu sudah sangat lelah, Jiang Xun tidak tahan menyeretnya untuk berlatih delapan brokat qigong lagi. << /p>

Wanita tua itu menghela napas lega.

Jiang Xun melihat ini dan diam -diam melengkung bibirnya.

Livestream ini benar -benar tren di Weibo dan Shanpin, dan itu adalah tempat nomor satu di kedua platform.

[Jadi, Jiang Xun telah pergi ke keluarga Qin dan sangat dekat dengan Nyonya Lama dari Keluarga Qin dan Dong Hanbi. Apakah ada hal lain yang ingin dipertanyakan oleh pembenci?]

[Old Madam Qin dan Dong Hanbi bahkan muncul di ruang streaming Jiang Xun dan dengan sabar menjawab pertanyaan para netizen. Jelas bahwa mereka benar -benar menyukai Jiang Xun.]

[Meskipun lelaki tua dan Qin Zhenglu tidak muncul, dari apa yang Aku dengar di ruang langsung, mereka berdua benar -benar ada di sana. ]

[Mereka mungkin berpikir bahwa ruang langsung akan kacau jika begitu banyak orang muncul bersama.]

[Sejujurnya, penampilan yang lama Madam dan Dong Hanbi sudah sangat hormat.]

[Lihatlah mereka bergaul. Mereka benar -benar terlihat seperti keluarga. Mereka sangat alami dan intim.]

[Aku tiba -tiba menyadari bahwa @jiang Xun anti tidak pernah menyebutkan bahwa hubungan antara Jiang Xun dan Qin Mufeng palsu atau itu adalah hubungan kontrak. Meskipun dia sering memfitnah Jiang Xun, dia tidak pernah memfitnah Jiang Xun tentang hal ini.]

[Surga yang baik, bukti lain. Jiang Xun dan Qin Mufeng benar -benar tidak bisa lebih nyata.]

[Ya, Jiang Xun Anti mengatakannya sendiri. Apa yang dia katakan adalah kecurigaan yang masuk akal, tetapi dia tidak pernah mengatakan bahwa tidak ada bukti. Itu sebabnya dia tidak pernah menyebutkan hubungan Jiang Xun dan Qin Mufeng.]

[Dalam streaming langsung, Nyonya Qin juga mengatakan bahwa Jiang Xun sering pergi ke kediaman lama.]

[Aku ingin tahu apakah tim produksi “dalam posisi, tembak” sedang menyesal sekarang?

Mereka telah menyinggung Jiang Xun sampai mati.]

< P> [Hahahaha, meskipun Jiang Xun masih berpartisipasi dalam pertunjukan, ia telah berselisih dengan tim produksi. Aku bertanya -tanya bagaimana perasaan tim produksi sekarang.]

[Awalnya, tim produksi mungkin berpikir bahwa bahkan jika Jiang Xun berkumpul dengan Qin Mufeng, mereka tidak akan berpikir bahwa dia akan dihargai Oleh keluarga Qin, kan?]

[Mereka hanya tidak berharap bahwa begitu masalah ini keluar, orang -orang dari delapan keluarga besar akan berdiri di sisi Jiang Xun. Sekarang, bahkan Nyonya Qin dan Dong Hanbi yang tua telah keluar. Jiang Xun benar-benar diperlakukan seperti menantu perempuan.]

[Aku bahkan merasa bahwa Nyonya Qin dan Dong Hanbi yang tua dengan sengaja mengobrol dengan para netizen di ruang darat hari ini untuk menunjukkan berapa banyak mereka seperti Jiang Xun. Mereka juga memperingatkan stasiun Xingke.]

[Aku pikir juga. Orang -orang di level Old Madam Qin dan Dong Hanbi mungkin tidak akan repot -repot berbicara secara langsung dengan Stasiun Xingke atau tim produksi “dalam posisi, tembak.” Jika mereka mengatakannya terlalu jelas, mereka akan memberi mereka wajah. Langsung gunakan tindakan praktis untuk mendukung Jiang Xun dan biarkan stasiun Xingke dan tim produksi itu melihat.]

[sekarang Kamu menyebutkannya, itu tampak sedikit menarik!]

Bukan hanya netizen. Jiang Xun bahkan lebih yakin bahwa wanita tua dan Dong Hanbi menggunakan penampilan mereka di kamar langsungnya untuk memperingatkan stasiun Xingke dan tim produksi “In Position, Shoot.”

Itu tidak Sesuai bagi mereka untuk bergerak secara langsung, jadi mereka memberi tahu semua orang betapa mereka menyukai Jiang Xun dengan mengobrol dengan netizen di ruang streaming langsung.

Di malam hari, Mufeng dan Jiang Xun pulang. Ketika Jiang Xun duduk di dalam mobil, dia tidak bisa menahan tawa ketika dia memikirkan hal ini.

“Apa yang Kamu tawa?” Mufeng menoleh dan bertanya sambil tersenyum, “Mengapa kamu dalam suasana hati yang baik?” Kata Jiang Xun. Dia berbalik untuk melihat Mufeng. Wajahnya bersih dan cantik sampai -sampai bahkan cahaya bulan pun pun redup, dan ada kehangatan di atasnya. “Nenek dan Bibi ingin mendukung Aku, kan? Itulah sebabnya mereka berdua secara khusus mengobrol dengan para netizen begitu lama di ruang streaming langsung. Mereka ingin membiarkan semua orang melihat bahwa Aku tidak hanya mendapat dukungan dari banyak teman, tetapi juga dukungan dari para penatua keluarga Qin. ” Mufeng tahu bahwa karena Jiang Xun sangat pintar, dia pasti sudah bisa menebaknya.

Dia memegang setir dengan tangan kirinya dan mengulurkan tangan untuk memegang tangan Jiang Xun dengan kanan. Dia menarik tangannya ke tengah dan saling mengunci jari -jarinya. Kamu memiliki adik laki -laki, teman, dan para penatua untuk mendukung Kamu, ”kata Mufeng dengan hangat.

Jiang Xun tertegun sejenak. Dia tidak berharap Mufeng tahu apa yang dia pikirkan.

Jiang Xun memegang tangan Mufeng kembali dan mengangguk dengan sungguh -sungguh. “Mm!”

Pada hari Kamis, Jiang Xun terbang ke Nanke City lagi.

Mereka tiba di stasiun Xingke pada hari Jumat pagi.

>

Ketika Jiang Xun tiba di stasiun Xingke kali ini, staf Stasiun Xingke memiliki ekspresi yang rumit ketika mereka melihatnya.

Stasiun Jiang Xun Corner tidak hanya meminta maaf padanya, Tetapi bahkan wanita tua dan istri kepala keluarga Qin secara pribadi keluar untuk mendukungnya.

Semua orang tahu bahwa meskipun mereka berdua tidak mengatakan sepatah kata pun tentang masalah ini, mereka telah menggunakan tindakan mereka untuk mengekspresikan sikap mereka.

Sikap mereka terhadap Jiang Xun sudah cukup untuk menjelaskan semuanya.

Kali ini, tim produksi Guixin mungkin tidak akan berani Lakukan apapun untuk Jiang Xun lagi.

Staf Stasiun Xingke berpikir bahwa Guixin akan kehilangan segalanya.

Dia telah membawa Jiang Xun ke tim produksi Untuk memanfaatkannya, tetapi sekarang, dia mungkin harus menyembah Jiang Xun sebagai gantinya.

Mereka hanya tidak tahu apakah Guixin benar -benar membiarkannya setelah menderita kerugian besar. p>

Namun, dengan reputasi Guixin di stasiun mereka dan pikirannya yang sempit, jika dia benar-benar melepaskannya, Guixin akan marah sampai mati sendiri ..

> www.worldnovel.online