Edit Translate



Bab 1506: Bab 1.500, tujuh puluh dua aula ibukota batu giok

Penerjemah: 549690339

Saat dia memasuki kota, Qin Mu langsung merasa bahwa umurnya, yang sama dengan langit dan bumi, telah berakhir.

Praktisi seni ilahi yang telah berkultivasi ke alam kehidupan dan kematian harta ilahi sudah bisa merasakan ketika umur mereka telah berakhir. Namun, setelah berkultivasi ke alam Dewa, para dewa akan merasa bahwa umur mereka tidak terbatas dan sama dengan Surga dan bumi.

Namun, ibu kota batu giok ini mungkin karena kehancuran bencana besar, yang telah menyebabkan Dao Besar berakhir umurnya. Dengan demikian, para pembudidaya juga memiliki akhir umur mereka.

Qin Mu bergumam pada dirinya sendiri sejenak dan mengeksekusi teknik tiga obat mujarab tubuh tuan. Qi vitalnya mengalir melalui pohon dunia, dan perasaan bahwa umurnya telah berakhir segera menghilang.

Pohon Dunia seperti bahan yang tidak mudah dilintasi alam semesta. Itu memungkinkan kehancuran alam semesta untuk lahir, tetapi pohon dunia tidak pernah berubah. Meskipun pohon dunia Qin Mu adalah pohon muda dan tidak kuat, ia masih memiliki kualitas istimewa ini.

Selain itu, aura kehancuran di kota Yujing tidak terlalu kuat. Itu tidak benar-benar menuju kehancuran, jadi pohon dunia dalam harta karunnya bisa memblokirnya.

Tentu saja, jika itu benar-benar kehancuran, bibit pohon dunia tidak akan bisa menghalanginya. Pohon muda itu masih kecil.

Qin Mu berjalan ke kota dan dengan hati-hati menghindari beberapa tempat berbahaya. Angin dingin dan panas di sini adalah yang paling aneh. Suhu angin panas cukup untuk membakar rantai DAO dan domain Dao Besar, sedangkan angin dingin membekukan segalanya.., jika rantai DAO putus, semua seni ilahi tidak akan berguna. Itu sangat berbahaya.

“Angin kesunyian yang dingin ini seperti kehampaan terakhir…”

Qin Mu berdiri di bawah pohon dao yang layu dan mengamati angin kesunyian yang dingin bertiup di sekitarnya. Dia mengungkapkan ekspresi heran.

Angin kesunyian yang dingin agak mirip dengan seni ketuhanannya berkumpul bersama di langit yang luas, tetapi itu bahkan lebih kuat.

Dia mengejar ekor angin kesendirian yang dingin dan dengan hati-hati mengikutinya. Dia mengamatinya dengan hati-hati dan mencoba mencari tahu kedalaman yang terkandung di dalamnya. Setelah waktu yang tidak diketahui, angin kesunyian yang dingin mengebor sepetak qi yang kacau.

Qin Mu tiba-tiba mengangkat kepalanya dan melihat sekeliling. Baru pada saat itulah dia menyadari bahwa dia telah menyimpang dari peta geografis Wei Suifeng. Dia tidak tahu ke mana dia lari di ibu kota Jade.

Tempat ini bahkan lebih bobrok. Ada pohon dao yang layu di mana-mana dan pohon dao telah berubah menjadi hutan. Ada juga buah dao layu yang tergantung di pohon bahkan ada yang jatuh di bawah pohon.

Di tanah ada daun dan cabang pohon dao yang layu. Menginjak mereka, dahan-dahan patah dan daun-daun berdesir.

Dia menginjak benda keras dan menyingkirkan dedaunan yang layu. Apa yang dia lihat adalah kerangka layu yang terkubur di bawah dedaunan.

Ini seharusnya kerangka seorang praktisi dao yang telah meninggal di sini karena alasan yang tidak diketahui.

'dalam bencana besar kehancuran alam semesta, praktisi Dao juga semut.'

Qin Mu melihat sekeliling dan tiba-tiba mengangkat tangannya. Daun layu menari di udara dan terbang dari tanah.

Dia melihat kerangka praktisi dao di mana-mana di hutan dao yang layu. Itu pemandangan yang mengejutkan!

Qin Mu mengangkat alisnya dan memeriksanya satu per satu. Setelah beberapa saat, dia menghela nafas keruh.

Praktisi dao ini tidak mati karena sebab alami, tetapi dibunuh oleh seseorang!

Di tulang setiap kerangka, ada bekas luka yang disebabkan oleh semua jenis senjata tajam!

"Siapa yang membunuh kalian semua?"

Dia berhenti di depan kerangka dan mengetuknya untuk membangunkannya. Namun, kerangka itu tidak bergerak dan tidak ada roh di dalamnya.

Dia berdiri dan mengerutkan kening saat dia melihat sekeliling. Hutan ini seperti kuburan kerangka, mengubur dua hingga tiga ratus praktisi dao!

'Apakah praktisi DAO di Jade Capital juga punya dendam? Mungkinkah mereka saling membunuh di sini?'

Dia hendak meletakkan daun dan dahan yang layu ketika matanya tiba-tiba menyala. Dia dengan cepat berjalan ke hutan dan melihat sebuah sumur yang dalam di hutan dao yang layu. Awalnya terkubur oleh daun dan ranting yang layu, tapi sekarang terungkap.

Qin Mu datang ke sisi sumur dan melihat ke dalam. Dia melihat kekacauan di dalam sumur, dan itu tak terduga.

'untuk apa sumur ini digunakan?'

Saat dia memikirkannya, dia melihat qi yang kacau melonjak di dalam sumur dan ada sesuatu yang merangkak keluar darinya.

Dia membuka mata vertikal di antara alisnya dan melihat dengan hati-hati. Dia melihat makhluk besar memanjat dinding sumur dengan keempat anggota tubuhnya. Dia melihat sejenak dan baru kemudian dia melihat bahwa itu adalah makhluk aneh dan bukan makhluk besar yang dia bayangkan.

Makhluk aneh itu membawa pohon dao di punggungnya, dan berusaha sekuat tenaga untuk memanjat dinding sumur, mencoba memanjat keluar.

Namun, ada riak kehancuran di sekelilingnya, menjatuhkannya berkali-kali. Tubuh jasmaninya juga dilenyapkan hingga tinggal tulang belulangnya saja, namun ia tetap terus memanjat keluar.

Qin Mu melihatnya untuk waktu yang lama, tetapi praktisi Dao itu masih tidak bisa keluar dari sumur.

Qin Mu mencabut pedangnya dan menikam seratus pedang di sekitar sumur sebelum hanyut.

Beberapa hari kemudian, sebatang pohon dao yang compang-camping muncul dari dalam sumur. Praktisi dao di dalam sumur hampir kehilangan semua kekuatan sihir mereka setelah dimusnahkan oleh bencana besar kehancuran, dan Dao Besar yang telah mereka kembangkan juga telah musnah.

Namun, sumur itu tepat di depan mereka!

Sumur kekacauan ini adalah alam semesta tempat dia berada, dan banyak ahli telah menghabiskan kebijaksanaan mereka untuk mengumpulkan Qi kekacauan untuk membuka jalan yang menuju ke Istana Yiluo!

Selama dia merangkak keluar, selama dia naik ke Jade Capital, dia akan dapat meminjam kekuatan Master of the Miluo Palace untuk menghindari bencana kehancuran. Di masa depan, dia akan mendapat tempat di Alam Semesta Baru!

Bahkan jika semua dao miliknya hancur, bahkan jika tubuh fisiknya hancur, selama dia melestarikan buah dao dan pohon Dao, dia akan dapat kembali!

Dia memanjat dinding sumur dan menggunakan seluruh kekuatannya untuk memanggil pohon dao miliknya. Dia membiarkan pohon dao bergerak lebih dulu dan bangkit dari sumur.

Pada saat ini, cahaya pedang di mulut sumur tiba-tiba menyala. Penggarap dao mengangkat kepalanya dan melihat bahwa cahaya pedang mengandung kekuatan yang sangat menakutkan, menusuk buah dao pohon dao miliknya!

Penggarap dao telah dilenyapkan sampai hanya tulangnya yang tersisa. Di masa lalu, dia bisa dengan mudah memblokir cahaya pedang, tapi sekarang, dia hanya bisa menyaksikan tanpa daya saat cahaya pedang menusuk buah dao-nya!

"Siapa yang berkomplot melawanku, Tuan Surgawi Fu De?"

Dia hanya punya waktu untuk berteriak sebelum buah dao-nya terpotong oleh lampu pedang. Itu jatuh dari pohon dao dan ke dalam gas yang kacau di dalam sumur, yang kemudian ditelan oleh Kiamat.

Buah dao dihancurkan, dan pembudidaya yang mencapai dao kehilangan semua kekuatannya. Dia jatuh dari dinding sumur dan jatuh ke dalam kiamat bersama dengan Pohon Dao.

'ada sesuatu yang aneh tentang sumur kekacauan itu. Bagian bawah sumur harus terhubung ke alam semesta sebelumnya. 'aneh, bukankah seharusnya praktisi Dao memasuki ibu kota batu giok untuk menghindari malapetaka kehancuran? 'kenapa dia harus menggali sumur untuk menyelinap ke ibu kota Jade?'

Qin Mu datang ke depan aula, dia merenungkannya dan berkata, “Pohon dao di luar sumur juga adalah praktisi dao yang sudah mati. Mungkinkah mereka juga menyelinap masuk dari sumur itu? Lalu siapa yang membunuh mereka? Mungkinkah para praktisi DAO di ibu kota Jade?”

Dia melihat ke Aula Besar dan berhenti berpikir.

Aula besar ini memberinya perasaan bahwa itu tidak kalah dengan aula yang memakai dupa. Itu harus menjadi aula dewa yang penting di Jade Capital. Ada pohon dao di depan Aula Ilahi, yang telah ditebang oleh seseorang. Ada jejak pertempuran di sini.

Dari jejak-jejak itu, tampaknya telah terjadi pertempuran sengit di sini setengah tahun yang lalu, yang menyebabkan pohon dao ditebang.

Dia memeriksanya dengan hati-hati dan melihat seni surgawi yang memuliakan surga yang luas. Selain itu, ada juga jejak api pemujaan surgawi, Raja dewa leluhur, dan seni pemujaan surgawi lainnya.

'mereka datang ke sini sebelumnya dan mengalami kejadian aneh di sini. Mereka berkelahi satu sama lain dan menebang pohon dao satu sama lain.'

Qin Mu berjalan mengitari pohon Dao dan masuk ke aula. Ada berbagai rune dan tanda dao yang tercetak di bagian dalam aula, yang sangat rumit. Dia memeriksanya satu per satu dan tiba-tiba melihat beberapa sajadah di sini, ada juga aura sisa dari surga yang luas, api yang memuliakan surgawi, dan sisanya.

'setelah mereka datang ke sini, mereka berhenti di sini untuk memahami Dao Agung yang terdapat di aula ini.'

Hati Qin Mu bergetar. Surgawi memuliakan surga yang luas, api, leluhur, istana, dan yang lainnya semuanya adalah orang-orang yang sangat cerdas. Alasan mengapa mereka tinggal di ibu kota Giok begitu lama bukan karena mereka terjebak di sini, tetapi karena mereka telah menemukan kedalaman ibu kota giok!

Mereka menggunakan kebijaksanaan mereka untuk memahami Dao Besar ibu kota giok dan menggunakannya untuk menyempurnakan ibu kota giok mereka sendiri!

Di masa lalu, Qin Mu juga berpikir bahwa ibu kota Giok sama dengan empat Gerbang Langit, Platform Giok Danau Giok, platform eksekusi Dewa, dan alam lainnya. Itu juga merupakan tanah dao alami yang dibentuk oleh istana leluhur dan berisi pengetahuan tentang Dao Besar, yang memungkinkan mereka untuk memahami dao yang lebih indah dari ibu kota Jade, itu memungkinkan kultivasinya maju pesat.

Tapi sekarang dia tahu tentang jebakan ibu kota batu giok, dia tidak lagi berpikir seperti itu.

Ibukota batu giok ini adalah tanah suci buatan manusia yang diciptakan oleh Master Istana Mycroft dan praktisi dao prasejarah lainnya!

Tujuan mereka adalah menggunakan generasi dewa selanjutnya untuk mengolah dan memahami ibu kota batu giok mereka untuk membantu mereka melarikan diri dari malapetaka kehancuran secepat mungkin!

Semakin kuat orang-orang yang mengolah ibu kota batu giok, semakin stabil pengadilan leluhur mereka, dan semakin besar kemungkinan untuk sepenuhnya lolos dari bencana kehancuran, memungkinkan kota ilahi yang gemilang ini turun dari kehancuran besar alam semesta ke alam semesta. pengadilan leluhur!

Ibukota batu giok saat ini belum sepenuhnya turun ke pengadilan leluhur, dan para praktisi Dao di kota itu mati atau terluka. Qin Mu tidak melihat praktisi dao yang masih hidup di sepanjang jalan. Paling-paling, mereka hanya pohon dao dan buah dao yang layu.

Namun, jika ada seseorang di antara sepuluh pemuja surga yang memahami ibu kota batu giok, mengolahnya, atau bahkan mengolah alam dao, maka situasinya akan berbeda.

Ibu kota batu giok di Istana Surgawi para dewa meminjam kekuatan dari istana leluhur sejati, ibu kota Giok!

Sistem kultivasi istana surga berfokus pada kekuatan dan tidak berfokus pada alam Dao. Alasan mendasar mungkin karena istana leluhur ini, Kota Yujing.

Sebelumnya, Dewa Terhormat, Gerbang Surga Selatan, Danau Giok, dan platform pembunuh dewa semuanya meminjam kekuatan dari istana surgawi. Pada saat itu, kerugiannya tidak besar, tetapi kerajaan Yujing meminjam kekuatan dari istana leluhur, Kota Yujing!

Karena meminjam kekuatan, itu harus dikembalikan di masa depan!

Ketika para praktisi DAO mengembalikan ibu kota giok ke pengadilan leluhur, penurunan kemampuan mereka akan menjadi masalah kecil, dan ibu kota giok akan menjadi lebih stabil dan memiliki kekuatan yang lebih kuat untuk menahan bencana kehancuran!

Bahkan mungkin ada seorang praktisi dao prasejarah yang dapat lolos dari bencana kehancuran dan memasuki alam semesta saat ini dari alam semesta prasejarah!

Apa yang dilakukan pemuja surgawi kesepuluh adalah mencari kulit harimau, bertindak sebagai kaki tangan harimau, dan membuat gaun pengantin untuk orang lain!

Qin Mu menekan gagang pedangnya dan mau tidak mau menarik pedangnya untuk memotong tanda Dao di aula menjadi berkeping-keping, tetapi dia memaksa dirinya untuk menahannya.

Pemuja surga yang luas dan yang lainnya telah datang ke sini dan memahami rahasia Dao Agung yang terkandung di aula. Bahkan jika Qin Mu bisa memotong tanda DAO, itu tidak akan banyak berguna.

Selain itu, tanda DAO di aula memang sangat indah dan mendalam, dan mengandung prinsip yang sangat mendalam. Itu bukan masalah sederhana meminjam kekuatan.

Qin Mu menenangkan diri dan duduk. Dia juga diam-diam memahami pola dao di aula ilahi dan kedalaman di dalamnya.

Dia harus memahami kedalaman di dalam. Adapun apakah dia harus berkultivasi atau tidak, dia harus menunggu sampai dia menjelajahi ibu kota batu giok sebelum dia bisa membuat keputusan.

Setelah beberapa saat, Qin Mu dengan damai memasuki mimpinya. Lapisan demi lapisan mimpi terbuka, dan qin mu kecil yang tak terhitung jumlahnya terbang keluar dan berjalan mengelilingi empat dinding Aula Ilahi. Maha Maha berteriak dan menghitung kedalaman rune ini.

Setelah lebih dari sepuluh hari, Qin Mu menyingkirkan Dreamland dan keluar dari aula.

Dia mengikuti jalan surgawi yang memuliakan surga yang luas dan yang lainnya telah diambil dan terus maju. Tidak lama kemudian, dia bertemu aula lain.

'tidak mungkin ada tujuh puluh dua aula harta karun di sini, kan?'

Hati Qin Mu bergetar. 'Jika tujuh puluh dua aula harta karun, bukankah itu sesuai dengan tujuh puluh dua aula Pengadilan Surgawi?'? 'maka apa yang ingin diselesaikan oleh pemuja surgawi Haotian bukanlah alam ibu kota giok… Ini adalah tiga puluh enam istana surgawi dan tujuh puluh dua aula harta karun. Yang ingin mereka selesaikan adalah Pengadilan Surgawi Agung! 'teknik semacam ini diciptakan oleh santo penebang kayu, jadi siapa yang mengajari Haotian yang dihormati surgawi bagaimana berkultivasi seperti ini?'

Ekspresinya serius. Jika pemujaan surgawi Haotian telah memikirkannya sendiri, maka kecerdasan dan pemahaman pemujaan surgawi Haotian perlu dievaluasi kembali!

Jika pemuja surgawi Haotian tidak mengetahuinya sendiri, lalu siapa yang memberinya petunjuk?

“Tidak mungkin bagi penebang kayu dan saudara junior Jiang Baigui untuk memberinya petunjuk. Taisu tidak memiliki kebijaksanaan seperti itu. Orang di belakang pemuja surgawi Haotian jelas bukan taisu, tapi orang lain!”

“Kebijaksanaan orang ini tidak kalah dengan guru penebang kayu. Namun, di dunia sekarang ini, tidak ada orang bijak selain guru penebang kayu. “Kecuali… kecuali dia berasal dari alam semesta sebelumnya! “Orang yang berprestasi dao yang telah pindah ke sini!”

Ekspresinya khusyuk saat sosok Tuhan Surgawi muncul di benaknya. Di belakang sosok Dewa Surgawi Haotian, ada bayangan besar yang menjulang di atasnya.

“Taisu hanyalah seekor domba kecil yang jatuh ke mulut serigala. Dia meninggal!"

Terima kasih sudah membaca

www.worldnovel.online