Bab 1556: Tragedi

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

LEDAKAN!

Ketika mereka terus menonton cahaya dan bayangan ingatan Xuanyuan Wanrong, pertempuran terus berlangsung.

Meskipun Xuanyuan Qishang sangat kuat, dia tidak mampu mengalahkan begitu banyak lawan. Pada awalnya dia telah bertarung dengan sepuluh lawan sendirian, tetapi setelah Wang Chi dan beberapa Tetua lainnya dibujuk bahwa dia tidak akan berubah pikiran, mereka juga bergabung dalam pertarungan.

Mereka tidak terganggu oleh kenyataan bahwa mereka menggertaknya, mengeroyok dia seperti ini. Bagaimanapun, mereka berada di dalam wilayah mereka sendiri. Selama mereka mengalahkan Xuanyuan Qishang, selain yang hadir dalam pertempuran, tidak ada orang luar yang akan tahu kebenaran tentang apa yang terjadi di sini.

LEDAKAN!

Dengan suara teredam, Wang Chi mengecam serangan, dan Xuanyuan Qishang jatuh seperti layang-layang yang patah, menghantam tanah dengan keras. Darah memuntahkan dari mulutnya yang terbuka.

“Eh ???” Xu Que dan yang lainnya melihat adegan ini dan terkejut.

Xuanyuan Qishang sebenarnya memuntahkan darah emas.

Duan Qide sangat terkejut karena dia tidak pernah melihat darah dengan warna seperti itu.

Xu Que bahkan lebih terkejut. Setelah tubuhnya diubah menjadi tubuh suci, darahnya menjadi emas. Melihat Xuanyuan Qishang memuntahkan darah emas, Xu Que terkejut.

Jika darah emas Xuanyuan Qishang seterang miliknya, dia akan berpikir bahwa Xuanyuan Qishang juga merupakan tubuh suci.

“Sayangnya, percobaan pertama Aku yang sukses dengan garis keturunan, meskipun salah satu yang terlemah, sudah mati. Sayang sekali!” kata wanita berdarah itu. Meskipun dia menyatakan bahwa itu sangat disayangkan, wajahnya penuh ejekan mengejek.

Xu Que menyadari bahwa Xuanyuan Qishang telah mengubah garis keturunannya, dan inilah mengapa ia mendapatkan darah emas.

Tetapi kata-kata wanita berdarah itu telah mengungkapkan bahwa Xuanyuan Qishang sebenarnya yang paling lemah di antara mereka yang garis keturunannya telah ia ubah. Tim Iblis Surgawi yang disembunyikan di Sekte Istana Langit kemudian harus sangat kuat.

“Ayah!” teriak Xuanyuan Wanrong muda, suaranya serak, dengan air mata mengalir di seluruh wajahnya.

“Rongrong, jangan menangis, ibumu akan segera datang!” Xuanyuan Qishang, yang jatuh di tanah, tersenyum, berwajah pucat, di Xuanyuan Wanrong.

Apa yang dia katakan mengubah ekspresi Wang Chi dan yang lainnya.

“Itu tidak baik. Pasti ada perubahan di gunung belakang, ”seru seorang tetua.

LEDAKAN!

Tiba-tiba, ada suara langit terbuka, dan seorang wanita, terbungkus pusaran gas ungu, dengan wajah kehabisan darah, jatuh di depan Xuanyuan Qishang dan Xuanyuan Wanrong.

“Ibu!” Xuanyuan Wanrong segera berteriak kaget, bergegas keluar dari lingkaran terbatas Xuanyuan Qishang, dan berlari ke arah wanita itu.

Pada saat yang sama, gas ungu menghilang dan berubah menjadi seorang pria muda dengan ekspresi suram, memancarkan dingin.

“Li Xiangchen, apa yang kamu lakukan?” Wang Chi mengenali pria muda itu dan segera berteriak kepadanya, gemetaran karena marah. Ini adalah muridnya yang paling tepercaya, yang paling ia banggakan, dan di sini ia sekarang membantu orang luar.

“Kamu memang sudah berlebihan. Namun, Aku adalah anggota Sekte Istana Surga, dan Aku tidak akan mengkhianati Kamu. Namun, Aku juga memiliki belas kasihan. Karena mereka ditakdirkan untuk dibunuh olehmu, mengapa tidak menyatukan kembali mereka sebelum mereka mati? ” pria muda itu menjawab.

“Kamu …” Wang Chi mengarahkan jarinya ke Li Xiangchen, tetapi tidak menyelesaikan kalimatnya.

“Oke, kalian telah melakukan begitu banyak hal mengerikan, aku bahkan tidak bisa mulai membuat daftar mereka. Dalam memandang Sekte Istana Surga, hanya Xuanyuan Qishang yang layak dikagumi Aku. Aku bersedia membantunya dengan bantuan kecil ini. Aku akan menerima hukuman apa pun yang Kamu berikan kepada Aku, ”Li Xiangchen menanggapi dengan sabar, tidak diintimidasi oleh Wang Chi.

Tidak ada seorang pun di tempat itu yang berani menegurnya. Semua orang mengerti bahwa kekuatan murid pribadi Dekan sudah tak terduga. Selain Dekan, tidak ada orang lain yang bisa berurusan dengannya.

Dan, sejujurnya, Dekan Wang Chi sangat menyayangi murid ini.Jika orang lain yang melakukan sesuatu seperti ini, Wang Chi pasti sudah membunuh mereka di tempat.

“Xuanyuan, ini yang bisa Aku lakukan untuk Kamu …” Li Xiangchen menatap Xuanyuan Qishang yang jatuh di tanah, berhenti dan menggelengkan kepalanya dengan senyum pahit. “Oh ya sudah.”

Setelah selesai berbicara, dia tertawa dan kembali berputar-putar gas ungu dan menyapu ke langit, menghilang tanpa jejak.

“Qishang! Rongrong! ” Pada saat yang sama, Guan Chuchu yang berwajah pucat, memegangi Xuanyuan Wanrong dengan satu tangan, memandang Xuanyuan Qishang yang berbaring di tanah dan menangis diam-diam.

Xuanyuan Qishang bahkan tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk mengangkat kepalanya. Vitalitas dalam tubuhnya mulai menghilang, tetapi wajahnya masih tersenyum, ketika dia memandang, bingung, pada Guan Chuchu dan Xuanyuan Wanrong yang saling berpelukan.

Matanya penuh kerinduan dan penolakan untuk menerima kekalahan, tetapi mereka juga penuh dengan ketidakberdayaan.

“Rongrong, cepat, pergi ke sisi Ayah!” Guan Chuchu memeluk Xuanyuan Wanrong dan merangkak menuju Xuanyuan Qishang.

Garis keturunannya telah ditarik berkali-kali, tetapi siksaan semacam itu tidak bisa menyamai sakit hati yang dia rasakan saat ini.

Dia tidak berharap bahwa pria yang paling dia cintai dalam hidupnya akan meninggalkan dunia ini lebih awal daripada dia.

“Ayah, bangun, jangan berbaring di tanah,” Xuanyuan Wanrong muda berteriak dengan sedih.

Tangan kurus dan lemahnya dengan kuat mengguncang tangan Xuanyuan Qishang dengan keras, menangis dengan cara yang akan menghancurkan hati siapa pun.

“Ayah, bisakah kamu bangun? Rongrong akan mendengarkan Kamu di masa depan!

“Rongrong tidak akan nakal lagi. Paman Dean dan yang lainnya semuanya adalah orang jahat. Mereka melukai Ayah.

“Ibu, cepat selamatkan Ayah!”

Arena besar di gunung belakang Heaven Palace Sect dipenuhi dengan tangisan Xuanyuan Wanrong yang polos dan menyayat hati.

Mata Xuanyuan Qishang dipenuhi dengan air mata. Dengan susah payah, dia mengangkat tangannya dan menyentuh kepala Xuanyuan Wanrong saat dia memohon padanya, “Rongrong, kamu pasti baik. Kamu harus ingat bahwa semua orang ini jahat. Suatu hari, jika Kamu berhasil dalam kultivasi Kamu, jangan balas dendam dan jangan marah Sekte Istana Surga. Kamu harus melarikan diri dan hidup dengan benar … ”

BATUK! BATUK!

Xuanyuan Qishang batuk hebat, dan darah terus mengalir keluar dari mulutnya. Air mata berkobar dari matanya. Dia adalah orang yang semangatnya tak tergoyahkan, tetapi pada saat ini, dia telah dikalahkan. Penuh keengganan dan dengan suara air mata, dia memandang Guan Chuchu untuk terakhir kalinya dan berkata, “Chuchu, aku minta maaf, aku … aku tidak bisa melindungimu!”

Begitu dia selesai berbicara, tangannya yang telah diletakkan di kepala Xuanyuan Wanrong perlahan terlepas.

“Qishang,” kata Guan Chuchu dengan isak lembut. Air mata bergulir di wajahnya, dan dia memegang Xuanyuan Wanrong di lengannya, memeluknya dengan erat.

“Rongrong, kamu harus mengingat kata-kata ayahmu. Namun, jika Kamu memiliki kekuatan untuk mencapai surga di masa depan, Aku ingin Kamu menghancurkan Sekte Istana Surga, “bisiknya dengan lembut di telinga Xuanyuan Wanrong.

Setelah selesai berbicara, tiba-tiba dia mendorong Xuanyuan Wanrong pergi dan meletakkan tangannya dalam posisi berdoa pada Dantiannya.

Melihat apa yang dia lakukan, wanita berdarah itu segera berteriak, “Itu tidak baik! Dia akan menghancurkan dirinya sendiri! ”

Wang Chi dan yang lainnya berteriak pada saat yang sama. Kemudian mereka merilis Seni Sihir untuk mencoba dan menghentikannya.

LEDAKAN!

Namun, mereka semua satu langkah terlambat. Guan Chuchu masih memiliki satu langkah tersisa. Ketika mereka semua berpikir bahwa Kekuatan Inti Surgawi-nya telah habis, darahnya kurang, dan dia lebih lemah daripada manusia, dia sebenarnya masih memiliki jejak mantra rahasia yang tersisa. Dia menghancurkan Dantiannya sendiri, dagingnya meledak menjadi asap dan abu.

“Ibu!”

Xuanyuan Wanrong, yang ibunya mendorong sangat jauh, menyaksikan adegan ini dengan ngeri. Dia menjerit menjerit darah, tenggorokannya batuk darah segar.

Pada saat yang sama, beberapa bayangan hitam tiba-tiba muncul dan mendarat di samping Xuanyuan Wanrong.Telapak tangan seseorang menutupi punggungnya, mengirimkan Kekuatan Inti Langitnya yang baru, takut kalau-kalau dia akan terluka.

Penglihatan Xuanyuan Wanrong kabur, karena dia hampir tidak sadar, tetapi, pada saat ini, penglihatannya menjadi jelas.

Pada saat yang sama, beberapa suara tampaknya berbicara tepat di sebelah telinganya.

“Segalanya mungkin terungkap, tetapi Yang Terpilih oleh Surga masih tetap ada.”

“Ambil mutiara memori ini, dan lepaskan memori ini dari benaknya!”

Segera setelah dia selesai berbicara, wanita berdarah menempatkan tangannya di kepala Xuanyuan Wanrong. Visi jelas Xuanyuan Wanrong menjadi buram lagi.

Menjelang koma, dia mendengar raungan wanita berdarah tidak jauh, “D * mn, garis keturunannya hilang!”

“Li Xiangchen, lihat apa yang sudah Kamu lakukan!” Wang Chi juga meraung.

Baca terus di : www.worldnovel.online