Edit Translate

Bab 1737: Diajarkan oleh seorang Guru

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Huo Shaoheng mengangguk ringan. “Kemampuan kuliner Aku tidak bagus, tapi Aku masih bisa makan. Namun, jika Kamu tidak terbiasa dengan masakan Aku, Aku dapat memesannya untuk Kamu. ”

Lu Jin tidak marah ketika mendengar ini. Sebaliknya, dia dengan senang hati berkata kepada Lu Yuan, "Boss Lu, lihat, orang yang Kamu temukan untuk kami juga tidak tahu cara memasak!"

“Meskipun Pak Peter mempelajarinya pada menit terakhir, apa hak Kamu untuk mengkritik orang seperti Kamu yang telah belajar selama bertahun-tahun dan hanya bisa memasak nasi dan bubur dengan gelas takar?” Lu Yuan berdiri dengan mencibir, “Selain itu, Tuan Peter terutama bertanggung jawab atas keselamatan pribadi Kamu. Memasak hanyalah efek samping.”

"Ha, kenapa kamu mengamuk?" Lu Jin mengecilkan lehernya dan bergumam, “Aku hanya mengatakan. Lagi pula, jika Kamu punya uang, mengapa Kamu takut tidak punya makanan?”

“Bagus kalau kamu tahu.” Lu Yuan tidak berniat untuk berbicara dengan Lu Jin lagi..

Lu Jin tidak tahu bagaimana berbicara untuk memulai. Sekarang setelah dia memiliki wanita, dia tidak perlu khawatir, itulah sebabnya kata-katanya menjadi semakin tidak menyenangkan.

Gu Nianzhi dengan cepat mencoba memuluskan segalanya. "Presiden Lu, Kamu harus berhati-hati ketika Kamu pergi ke selatan secara pribadi … Aku telah memeriksa sejarah panti asuhan Qin. Usianya hampir seratus tahun. Itu berakar dalam di selatan dan telah berdiri selama bertahun-tahun, jadi itu harus memiliki fondasi. ”

Kulit Lu Yuan sedikit lebih baik. Dia tersenyum dan berkata, “Itu sudah pasti, jadi Aku ingin pergi sendiri. Kalau tidak, Aku tidak akan nyaman. ”

Huo Shaoheng melihat Gu Nianzhi khawatir dan tersenyum. “Presiden Lu sangat cakap. Tidak peduli seberapa mampu panti asuhan Qin, itu masih hanya amal. Bagaimana itu bisa sekuat tentara bayaran? ”

Gu Nianzhi menjadi lebih khawatir ketika dia mendengar itu. Dia berkata dengan cemas, “Sudah berakhir. Bagaimana jika mereka memiliki tentara bayaran? Tidak, mereka pasti memiliki tentara bayaran! Presiden Lu, mengapa Kamu tidak berhenti pergi? Aku akan pergi mencari Tuan Muda Dia…”

“Lalu kenapa aku tidak pergi?” Huo Shaoheng berdiri dengan tenang. Dia tidak ingin Gu Nianzhi pergi mencari He Zhichu lagi.

He Zhichu dan He Chengjian mungkin memiliki posisi dan kekuasaan yang tinggi, tetapi mereka harus mengikuti aturan di sini. Setiap gerakan yang mereka lakukan berada di bawah pengawasan banyak orang.

Panti asuhan Qin telah didirikan terlalu lama. Itu selalu menjadi merek terkenal di selatan.

Dalam dua puluh tahun terakhir, Qin Yaoguang dan kelompok rumah sakit swasta Qin telah menjadi terkenal di seluruh negeri.

Jika mereka tidak hati-hati ketika berhadapan dengan organisasi yang mengandalkan reputasinya, mereka akan terjebak dalam baku tembak dan langsung dikecam oleh orang Cina di Internet.

Oleh karena itu, mereka tidak sebaik Huo Shaoheng dan Lu Yuan. Mereka bisa pamer secara pribadi dan menyebabkan masalah.

Lu Yuan menepuk bahu Huo Shaoheng dan memintanya untuk duduk. Dia berkata dengan setengah tersenyum, "Lian Po sudah tua dan masih bisa makan."

Yang dia maksud adalah dia tidak tua dan masih bisa bertarung di dunia seni bela diri.

Huo Shaoheng dan Gu Nianzhi sama-sama mengerti apa yang dia maksud.

Lu Jin tidak tahu apakah dia mengerti atau tidak. Dia memutar matanya. "Kamu hanya tahu cara makan, dan kamu tidak mau mengakui bahwa kamu sudah tua."

“Lu Jin sama sekali tidak tua. Gadis-gadis muda saat ini hanya menginginkan pria seperti Lu Jin. Dia pria dengan Kualitas Paman, dan dia layak mendapatkannya.” Gu Nianzhi terus berusaha memuluskan segalanya untuk Lu Jin, dan dia juga lelah secara mental.

Lu Yuan menunjuk Lu Jin dan berkata, “Demi Nianzhi, aku tidak akan berdebat denganmu. Awasi Nianzhi. Dia dalam bahaya, jangan beri dia kesempatan untuk bertindak sendiri.”

"Dia putriku, apakah aku perlu kamu memberitahuku itu?" Lu Jin membual, tapi dia tidak berani menatap Lu Yuan.

Dia menyadari bahwa Lu Yuan tampaknya telah memperhatikan tindakannya dan telah mengawasinya.

Di hadapan metode pengawasan Lu Yuan yang serba bisa, bahkan atasan Lu Jin pun harus mengendalikan dirinya.

Misalnya, dia pernah menempatkan detektor pernapasan kecil di kamar tidur Lu Yuan. Itu bisa mendeteksi apakah Lu Yuan benar-benar tidur, atau apakah dia berpura-pura, atau apakah dia tidak ada di kamar sama sekali.

Pada akhirnya, dia segera ditemukan oleh Lu Yuan dan bahkan mengeluarkan panel surya kecil dari detektor pernapasannya. Betapa keterlaluan!

Lu Yuan menatapnya dengan penuh arti. “Bagus kalau kamu tahu. Sekarang dia telah kembali ke sisimu, jika kamu masih tidak bisa merawatnya dengan baik, kamu bisa menemukan sepotong tahu dan bunuh diri.”

Saat ini, pikirannya yang serius telah terpicu, jadi dia berkata dengan serius, “Tahu tidak bisa membunuh orang. Kekerasannya benar-benar tidak ada bandingannya dengan tengkorak. Boss Lu, kamu sebenarnya mengatakan ini karena kamu tidak ingin aku mati, kan?”? “Boss Lu masih memiliki Aku di dalam hatinya. Meskipun kata-katamu tidak menyenangkan, aku menghargai kebaikanmu.”

Lu Yuan tetap diam.

Mengalihkan pandangannya ke Gu Nianzhi, dia berkata, “Aku akan mengirimimu pesan kembali. Ingatlah untuk menerimanya.”

"Oke, terima kasih, Presiden Lu!" Gu Nianzhi tergerak saat dia mengantar Lu Yuan ke pintu lift.

Suasana hati Lu Yuan kembali dan dia tersenyum padanya. “Kembalilah dan jaga ayahmu. Aku ingin melihat apa yang dia rencanakan selanjutnya…”

Gu Nianzhi segera memikirkan hal-hal aneh yang dikatakan Lu Jin baru-baru ini. Hatinya tenggelam dan dia dengan cepat bertanya, "Direktur Lu, maksudmu …?"

“Maksud Aku secara harfiah. Ayahmu adalah seorang jenius. Otak seorang Jenius berbeda dari otak kita.” Lu Yuan menghela nafas. “Nianzhi, kamu juga jenius. Kamu seharusnya bisa memahami pikiran ayahmu.”

Dengan senyum pahit, Gu Nianzhi berkata, “Presiden Lu, yang disebut jenius, dibandingkan dengan ayahku, seperti kunang-kunang yang bersaing dengan Matahari. Mereka bahkan tidak berada di level yang sama.”

“Tapi kamu adalah hal terpenting di hatinya, jadi selama kamu lebih memperhatikannya, dia tidak akan rela meninggalkanmu.” Setelah Lu Yuan selesai berbicara, pintu lift perlahan menutup di depannya.

…

Setelah Lu Yuan pergi, Huo Shaoheng tinggal di apartemen Lu Yuan.

Gu Nianzhi sudah tahu bahwa Lu Yuan adalah paman Huo Shaoheng, Huo Guanyuan, jadi dia tidak berpikir itu tidak pantas.

Hanya saja Lu Jin masih tidak suka Huo Shaoheng tinggal di apartemen Lu Yuan. Terkadang, dia akan mengkritik Huo Shaoheng.

Huo Shaoheng sendiri relatif sibuk. Pada siang hari, dia jauh dari apartemen separuh waktu, tetapi dia pasti ada di sana pada malam hari. Dia sudah ada di sana sejak matahari terbenam.

Gu Nianzhi tidak punya waktu untuk "menengahi" "konflik" antara Huo Shaoheng dan Lu Jin. Dia sepenuhnya fokus untuk mempersiapkan persidangan pada hari Senin.

Pada hari Minggu malam, dia pergi tidur lebih awal.

Huo Shaoheng datang ke apartemennya dan duduk di sofa di ruang tamu, membolak-balik beberapa majalah militer dan teknologi.

Lu Jin masuk dengan komputernya dan duduk di sofa di seberang Huo Shaoheng.

Dengan sopan, Huo Shaoheng berkata, “Paman Lu, aku di sini. Kamu dapat kembali dan beristirahat. ”

"Aku menjagamu!" Lu Jin berseru.

Huo Shaoheng terdiam.

Lu Jin menatapnya dengan percaya diri. “Ini apartemen putriku. Bagaimana rasanya jika seorang pria dan seorang wanita berada di ruangan yang sama bersama-sama? Aku di sini, jadi orang tidak akan bergosip tentang Aku!”

Dia berbicara seolah-olah dia peduli dengan "Gosip" orang lain.

Namun, Huo Shaoheng tahu bahwa Lu Jin sama sekali tidak peduli dengan apa yang dikatakan orang lain. Mungkin bukan karena dia tidak peduli, tetapi dia tidak bisa mendengar mereka sama sekali. Ini karena dia terlalu fokus pada penelitian ilmiahnya sendiri sehingga dia selalu mengabaikan gosip orang lain.

Tapi hari ini, dia menggunakan "gosip" sebagai alasan. Dia sangat tidak berdaya.

Sudut bibir Huo Shaoheng melengkung. Dia menundukkan kepalanya dan terus membaca majalah militer dan sains di sini. Dia telah belajar banyak hal baik.

…

Gu Nianzhi tidur nyenyak. Dia tidak tahu bahwa di ruang tamunya, dua pria terpenting dalam hidupnya telah "berhadapan" sepanjang malam untuk "kepemilikan" sofa di ruang tamunya.

Setelah mandi, dia pergi ke ruang tamu, saat itulah dia melihat Huo Shaoheng dan Lu Jin ada di sana. Huo Shaoheng masih baik-baik saja. Dia bersemangat tinggi, tidak berbeda dengan tidur malam yang nyenyak.

Lu Jin, di sisi lain, jauh lebih putus asa. Lingkaran hitamnya sangat berat, dan matanya merah. Jelas sekali dia tidak tidur semalam.

Gu Nianzhi dengan cepat berkata, “Ayah, pergi dan tidurlah. Aku harus pergi ke pengadilan hari ini, jadi aku tidak bisa menemanimu.”

"Tidak tidak tidak. Bahkan jika Aku harus tidur, Aku harus pergi ke pengadilan untuk tidur.” Lu Jin bersikeras, "Aku berjanji tidak akan mendengkur."

Gu Nianzhi tidak membalas apa pun.

Huo Shaoheng berkata padanya tanpa mengedipkan mata, “Ayo pergi bersama. Aku akan menjaga Paman Lu. Jika paman Lu tertidur, aku berjanji dia tidak akan Mendengkur di pengadilan.”

Sudut mata Gu Nianzhi berkedut tak terkendali dan dia berkata, "Baiklah, kalian berdua saling menjaga."

Namun demikian, sedikit kegugupan Gu Nianzhi menghilang begitu saja.

Baru setelah dia melangkah ke Pengadilan No. 1 dan melihat He Zhichu dan He Chengjian duduk di dalam, dia menjadi gugup lagi.

"Halo, tuan muda dia dan jenderal He." Gu Nianzhi menyambut mereka.

“Ya, Nianzhi, semuanya terserah padamu hari ini.” He Chengjian mengangguk puas dan menoleh ke orang-orang di belakangnya. "Qingying, apakah media Kamu akan merilis proses pengadilan hari ini?"

“Menurut undang-undang, kami dapat menyiarkannya secara langsung, tetapi bukan video atau audio.” Xie Qingying berjalan keluar dari belakang He Chengjian dan He Zhichu.

Dia tinggi dan menggairahkan, tapi dia tidak terlihat terlalu tinggi berdiri di samping He Zhichu.

"Sepupu Nianzhi, kamu bisa melakukannya!" Xie qingying mengulurkan tangannya.

Gu Nianzhi tersenyum dan menjabat tangannya. "Sepupu Xie, aku akan melakukannya."

Mereka berdua berpisah dan berjalan ke tempat duduknya masing-masing.

Xie Qingying duduk bersama He Zhichu dan He Chengjian, dan di tengah-tengah mereka.

Huo Shaoheng memimpin Lu Jin ke ruang sidang dengan sekelompok besar orang. Mereka menemukan sudut dan duduk.

Ada banyak orang di sini hari ini. Mereka adalah anggota tim hukum grup pribadi Qin, manajemen puncak, pemegang saham dewan direksi, kerabat dan teman keluarga Qin.

Mata Gu Nianzhi melesat dan melihat Wen Shouyi di kursi saksi!

Tanpa ragu, dia membolak-balik file yang baru saja dia terima dan menyadari bahwa pengacara Qin Yaoguang telah memanggil Wen Shouyi sebagai saksi karakter untuk Qin Yaoguang.

Gu Nianzhi mengangkat alis dan segera menyesuaikan rencana pertahanannya.

Dia berkata kepada hakim, "Yang Mulia, Aku juga ingin memanggil dua orang untuk hadir di pengadilan."

Pengacara Perusahaan Qin segera keberatan, "Pihak lain tidak bisa begitu saja menambahkan orang."

"Lalu bagaimana kamu bisa menambahkan Nona Wen sebagai saksi?" Gu Nianzhi tidak mudah tertipu.

"Kami mengajukan permohonan satu setengah jam sebelum sidang." Pihak lain jelas berusaha memanfaatkan celah hukum untuk menghindari masalah.

Karena menurut undang-undang di sini, untuk memanggil saksi baru, seseorang harus mengajukan setidaknya satu jam sebelum sidang pengadilan untuk memberi kelonggaran kepada pihak lain.

Jelas bahwa Wen Shouyi telah diajar oleh guru yang sama.

Gu Nianzhi segera melihat arlojinya dan menjawab, “Masih ada satu jam, tiga menit, dan lima belas detik sebelum persidangan dimulai. Aku telah secara resmi mengajukan permohonan ke pengadilan untuk memanggil Wen Dayou dan Liang Meili, dua tersangka.”

…

Ini adalah pembaruan kedua hari ini: Bab 1737 Diajarkan oleh Seorang Guru.

Pembaruan ketiga akan dirilis pada 8 hari ini.

Tolong pilih Aku.

Aku mencintaimu!

www.worldnovel.online