Bab 896: Alam Semesta Mikrokosmik

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Wang Zhong mengertakkan gigi dan memotong pemanggilan kedua dari Jiwa Inti-nya lagi dengan kesadaran bahwa dia hampir tidak memiliki kendali. Terakhir, dia mencoba yang terbaik untuk menenggelamkan kesadarannya lebih dalam. Manusia mengusulkan, dan Tuhan yang menentukan. Terkadang, seseorang harus mengandalkan sedikit keberuntungan!

Dan sedikit takdir!

BANG …

Ada ledakan dari jiwanya. Dia telah mencapai batas melampaui batas, dan kesadarannya menjadi benar-benar kosong dalam sekejap. Waktu, ruang, ingatan, dll., Runtuh menjadi fragmen yang tak terhitung jumlahnya.

Segalanya menjadi tidak berarti. Setelah ledakan itu, Wang Zhong merasakan tidak berbobot. Perlahan-lahan, perasaan tanpa bobot menjadi jelas. Setelah beberapa saat, ‘kesadaran’ Wang Zhong kembali lagi.

Wang Zhong merasa bahwa dia jauh di dalam alam semesta, tapi itu tidak seperti pemandangan luar angkasa yang dia lihat di basis data Federasi. Itu jauh lebih indah dan tampak jauh lebih misterius di sini. Dia melihat sesuatu yang menyerupai inti. Wang Zhong tidak yakin tentang tingkat mikrokosmik yang dimasukinya. Apakah ini tingkat sel atau tingkat atom? Dia bisa melihat bahwa benda seperti inti dikelilingi oleh beberapa benda seperti planet yang bergerak, dengan daya tarik yang kuat dan gerakan teratur di antara mereka. Mereka terus bergerak, dan kekuatan di antara mereka menarik dan menangkis satu sama lain pada saat yang sama. Wang Zhong bisa merasakan bahwa kekuatan yang terkandung di sini cukup untuk menghancurkan dunia.

Ini adalah Alam Semesta Mikrokosmik.

Dia benar-benar berhasil memasukinya.

Inilah yang dirindukan Wang Zhong untuk siang dan malam dan landasan esensial inti Kosmologi Seluler sebagaimana disebutkan dalam buku ilahi, yang tidak pernah berhasil dikuasai oleh manusia lain mana pun. Wang Zhong tidak bisa membantu tetapi ingin menjangkau dan meraihnya, tapi dia tidak bisa merasakan ‘tangannya’ tiba-tiba. Belum lagi tangannya, bahkan kemampuannya untuk merasa tiba-tiba menghilang setelah pertarungan yang luar biasa.

Inti warna-warni hilang; benda-benda misterius di langit hilang, dan sekitarnya tiba-tiba jatuh ke dalam kegelapan yang tampaknya tak berujung.

Pikirannya masih bisa bergerak, tetapi ia melakukannya dengan susah payah. Namun, dia tidak bisa lagi melihat apa pun atau merasakan apa pun lagi.

Sebelumnya, dia masih bisa merasakan kesadarannya tenggelam dan Jiwa Kekuatannya menyebar di bawah komandonya, tetapi sekarang, perasaan itu benar-benar menghilang. Wang Zhong tahu bahwa ini adalah karena dia benar-benar kehilangan kendali atas penyebaran Kekuatan Jiwa-nya. Meskipun dia masih bisa berpikir dan merasakan kesadarannya yang lemah, situasi ini mungkin lebih buruk daripada dia yang langsung koma ketika dia kembali di Kota Suci. Sekarang, dia benar-benar terisolasi dari dunia luar.

Dia dilakukan untuk …

Pada saat ini, ekspresi Warlock Saint telah berubah dari kemarahan menjadi syok murni!

Dia menghilang! Manusia itu telah menghilang tanpa jejak sekali lagi, tepat di depannya! Terlebih lagi bahwa manusia telah melakukannya meskipun ia seharusnya menemui jalan buntu! Itu benar-benar mustahil! Pembentukan unsurnya jelas lebih dari sekedar serangan. Rintangan formasinya lebih dalam dari beberapa ratus meter di bawah tanah, dan semua pintu keluar telah disegel. Bahkan jika manusia benar-benar memiliki kemampuan untuk keluar dari formasinya, mustahil dia tidak merasakannya.

Atau apakah manusia dibom sampai mati olehnya? Apakah jiwanya benar-benar hilang?

Sauron bisa merasakan melemahnya kesadaran jiwa manusia hingga menghilang. Itu sangat mirip dengan dugaannya, tetapi jika dia benar-benar berpikir seperti itu, dia takut itu akan memberi manusia kesempatan untuk melarikan diri lagi.

Buu buu buuuu…

Sauron segera mengeluarkan keong ajaibnya dan membunyikannya dengan keras. Itu adalah perintah tingkat tertinggi di Shadow Moon Fortress. Itu sudah terdengar sebelumnya: ketika gerbang selatan runtuh dan para pembela meminta setiap Mizobudapi di benteng untuk mendukung mereka. Tetapi tingkat suara ini bahkan lebih tinggi. Ini adalah perintah yang dikirim oleh Sauron, komandan tingkat tertinggi dari Shadow Moon Fortress.

Dia terus mempertahankan formasi unsur besarnya dan terus menggunakan akal ilahi untuk memindai seluruh rawa rawa.

Mata Sauron mengungkapkan sedikit perasaan tidak berperasaan dan tekad.Bahkan jika dia benar-benar membunuh manusia di dalam rawa rawa, dia harus melihat mayatnya! Bahkan jika tubuhnya hancur berkeping-keping!

Dia memiliki rasa ingin tahu yang tak terbatas tentang manusia yang aneh ini. Sangat mungkin bahwa manusia ini menyimpan rahasia Tanah Suci.

…

Pertempuran di gerbang selatan masih berlangsung.

Beberapa tauren yang berada di depan telah berhasil bergegas melewati kabut tebal dan sudah sangat dekat dengan Mu Zi dan Napier, sehingga mereka benar-benar dikelilingi. Untungnya, tidak ada dari mereka yang bisa melihat dalam kabut, dan persepsi tauren itu relatif lemah, sehingga mereka tidak bisa langsung menyerang Napier dan Mu Zi. Mereka bahkan tidak bisa mengunci posisi mereka sama sekali. Mereka hanya mengisi dan menebas dengan liar. Namun, meski begitu, itu masih menyebabkan banyak masalah bagi Mu Zi dan Napier.

Napier telah menyingkirkan meriam kudanya dan mengubah senjatanya menjadi belati jiwanya yang baru untuk menutupi punggung Mu Zi. Mengesampingkan kekuatan mengerikan para tauren itu, kekuatan tempur jarak dekat mereka sebenarnya agak lemah. Dengan tauren tidak memiliki target yang jelas atau rasa arah, Napier mampu menahan mereka untuk sementara waktu, tetapi Mu Zi …

Pada saat ini, wajah Mu Zi sudah sangat pucat, dan musuh terus mengirim bala bantuan lagi. Sekarang, jumlah tauren dalam kabutnya telah meningkat menjadi sekitar 700-800, dan ini sudah menjadi batas Mu Zi.

Apakah itu kabut abu-abu itu sendiri atau roh-roh dalam kabut abu-abu, mereka semua memiliki jenis hubungan jiwa yang paling dekat dengan Mu Zi, pemanggil mereka. Jiwa Mu Zi harus menahan setiap kehilangan atau cedera oleh yang kedua. Meskipun serangan tauren ditenagai oleh mantra misterius, kerusakan individual yang dialami roh-roh ini dan kabut kelabu tidak sebesar itu, tetapi masalahnya adalah bahwa serangannya banyak. Setiap detik, setidaknya beberapa ratus dari mereka akan berhasil menangani beberapa kerusakan. Dengan demikian, Mu Zi akan merasakan setiap serangan pada jiwanya.

Sebelumnya, Mu Zi sudah mengambil dosis obat penyembuhan jiwa. Hal yang ditemukan oleh manusia di Tanah Suci ini memang sangat bermanfaat. Itu bisa dengan cepat menyembuhkan jiwa dan luka Laut Jiwa, dan mengisi kembali Kekuatan Jiwa seseorang. Namun, untuk Mu Zi, yang terus-menerus meningkatkan konsumsi Daya Jiwa-nya, sedikit pemulihan ini tidak diragukan lagi setetes dalam ember.

Mu Zi sangat kuat dan juga sangat pandai berurusan dengan kelompok besar. Dia bisa menampung seluruh pasukan militer Shadow Moon Fortress sendirian. Ini mungkin tidak bisa diraih oleh Jiwa Pahlawan yang saat ini ada di Dunia Mizobudapi, termasuk Wang Zhong. Namun, tak terkalahkan Mu Zi terletak pada kemampuan manuvernya, yang berarti dia bisa maju dan mundur kapan pun dia mau. Situasi seperti ini di mana dia ditembaki di satu tempat adalah yang paling tak tertahankan baginya.

Sekarang, ini sudah menjadi batasnya, dan dia adalah kekuatan yang dihabiskan …

Dia harus bertahan! Itu hampir setengah jam; dia harus berjuang selama beberapa menit lagi!

Mu Zi dan Napier menggertakkan gigi mereka dan menghitung waktu pada detik. Sayangnya, pengorbanan mereka ditakdirkan untuk tidak mencapai tujuan mereka.

Operasi Hyde dan yang lainnya berjalan lancar di saluran pembuangan, tetapi ketika mereka keluar dari parit, ada masalah. Parit di gerbang timur relatif lebih luas, dan mereka secara khusus memilih untuk melaksanakan rencana di sore hari ketika bayangan besar akan dilemparkan di bawah tembok kota besar. Hutan semak juga tidak jauh dari gerbang timur. Oleh karena itu, mereka pada awalnya memiliki kesempatan untuk melarikan diri dengan cepat sementara para pembela tertarik pada pertempuran di gerbang selatan. Hyde sebelumnya juga menghitung waktu yang diperlukan untuk berlari ke hutan semak; mungkin perlu sekitar empat hingga lima menit untuk semua orang, termasuk yang terluka. Namun, sepertinya surga tidak ada di pihak mereka.

Awalnya, empat hingga lima menit ini sudah merupakan waktu paling berbahaya bagi mereka. Untuk sekelompok besar orang, hanya satu orang di tembok kota yang harus melihat ke bawah, dan mereka semua akan terlihat. Itu mungkin karena mereka tidak melihat matahari begitu lama atau bahwa beberapa orang merasa terlalu bersemangat tentang pelarian mereka; jadi, ada banyak cegukan di sepanjang jalan. Banyak dari mereka yang mendukung kawan-kawan mereka sebenarnya jatuh beberapa kali. Selain menghabiskan lebih banyak waktu, tindakan mereka juga menarik perhatian para penjaga di tembok kota.

Baca terus di : www.worldnovel.online