Bab 1369, Berikan Undangan

Penerjemah: Silavin & PewPewLaserGun

Editor dan Proofreader: Leo of Zion Mountain & Dhael Ligerkeys

“En, meskipun Sea Heart Sekte terletak jauh di Samudra Tanpa Batas, itu bukan Sekte yang lemah, jadi yang ini telah mendengar satu atau dua hal tentang itu. Selain itu, di Sekte Hati Laut, hanya ada satu Tetua dengan rambut merah menyala, jadi tentu saja Aku tahu Kamu adalah Saudara Cui, “Pembudidaya di depan kelompok Sekte Hati Laut menjelaskan dengan tenang dan santai.

Setelah mendengar pujian seperti itu, tampang lelaki tua berambut merah itu mereda, tapi dia tidak mengendurkan kewaspadaannya dan terus bertanya, “Dan siapa kamu?”

“Nama keluargaku adalah Xie!” Pria itu tersenyum lebar.

“Dengan nama keluarga Xie? Bisnis apa yang Kamu miliki dengan Aku? ” Pria tua berambut merah itu mengerutkan kening.

Kultivator yang bermarga alis Xie sedikit berkerut, tetapi setelah memikirkannya sejenak, dia dengan ragu-ragu bertanya, “Saudara Cui telah melakukan perjalanan jauh untuk datang ke sini. Sudah berapa hari sejak Kamu tiba? ”

“Ini baru tiga hari, tapi apa hubungannya dengan Kamu?” Pria tua berambut merah itu bingung oleh garis pertanyaan yang tampaknya tidak menentu yang diikuti pihak lain. Pria ini tidak menjelaskan dirinya dengan jelas, atau bahkan menyebutkan nama lengkapnya, membuatnya tampak semakin mencurigakan. Ini, pada gilirannya, menyebabkan pria tua berambut merah itu menjadi agak tidak sabar.

“Jadi begitulah adanya. Mungkin, Saudara Cui belum dengan hati-hati menyelidiki berbagai kekuatan yang terletak di sekitar Kota Takdir Surgawi, ya? ” Kultivator bermarga Xie sepertinya memahami sesuatu dan tersenyum ringan.

Orang tua berambut merah dengan dingin mendengus, “Ada apa? Bicaralah dengan jelas, sial! ”

Pria bermarga Xie itu terkekeh, “Maafkan Aku, Saudara Cui, tapi sekarang masuk akal mengapa murid-murid Kamu benar-benar pergi dan menarik kumis harimau di atas Gunung Gua Naga.”

Mencabut kumis harimau? Pria tua berambut merah itu menyipitkan matanya, “Di atas bukit kecil itu? Apakah mereka layak? ”

Pria yang bermarga Xie itu berkata dengan enteng, “Jika Xie ini memberi tahu Brother Cui bahwa pemilik bukit itu memiliki hubungan dekat dengan Penatua Qian Tong, dikabarkan memiliki hubungan dengan Tuan Kota Fei Zhi Tu, dan membunuh seorang pembudidaya Realm Orde Pertama. dengan tangannya sendiri, akankah Brother Cui terus meremehkannya? ”

“Apa?” Pria tua berambut merah itu tiba-tiba memucat, ekspresinya menjadi agak ragu saat dia bergumam, “Apakah kamu serius?”

“Xie ini tidak perlu berbohong padamu.”

“Meski begitu, bocah itu membunuh murid utama Sekte! Dia harus membayar ini dengan darahnya sendiri! ” Laki-laki tua berambut merah itu mencoba untuk tampil kuat sambil diam-diam merasa cemas di dalam. Meskipun informasi yang diberikan oleh pria yang bermarga Xie ini sangat mengkhawatirkan, tidak ada cara baginya untuk tidak membalas dendam dengan hal-hal yang telah mencapai titik ini.

Jika dia tidak bisa mencapai ini, tidak mungkin dia bisa kembali ke Sea Heart Sect.

“Ha ha! Xie ini berharap Brother Cui akan memiliki perasaan seperti itu, “Lelaki bernama Xie itu tertawa ketika cahaya yang tajam melintas di matanya,” Aku akan jujur ​​dengan Brother Cui, master Realm Alam yang mati di tangan bocah itu adalah dari Xie-ku Keluarga, jadi kami memiliki dendam yang benar-benar tidak dapat didamaikan dengan bocah itu! ”

“Oh?” Orang tua berambut merah itu mengangkat alisnya karena terkejut, sepertinya tiba-tiba memahami sesuatu saat dia menyapu matanya ke arah kultivator di depannya dan dengan ragu-ragu bertanya, “Di Shadow Moon Hall, ada Diakon bernama Xie Li. Mungkinkah Yang Mulia … ”

“Xie Li adalah sepupu Aku!” Pria bermarga Xie itu tersenyum ringan.

Pendengaranini, lelaki tua berambut merah itu sangat gembira dan tidak berani terus bertingkah laku, menangkupkan tinjunya dengan sopan dan membungkuk, “Jadi itu adalah Brother Xie, Cui ini tidak sopan.”

“Jangan pedulikan itu!” Kultivator yang bermarga Xie melambaikan tangannya dengan ceroboh, melanjutkan dengan intim, “Bolehkah Aku berasumsi bahwa Brother Cui telah ditugaskan untuk mengawasi pergerakan Taman Kaisar bersama dengan murid-murid Kamu dan saat ini sedang mencari tempat untuk tinggal di dekatnya? Jika demikian, mengapa tidak datang ke kediaman Keluarga Xie Aku? Meskipun Keluarga Xie Aku bukan keluarga besar, kami masih memiliki banyak halaman yang terawat baik dan Aku yakin kami dapat menyediakannya. ”

“Kedengarannya bagus! Kalau begitu kami akan memaksakan keluargamu yang terhormat, ” Pria tua berambut merah itu tersenyum bahagia. Dia khawatir dia tidak akan dapat menemukan tempat yang baik untuk menetap di dekatnya, tetapi sekarang seseorang benar-benar datang untuk mengundangnya ke rumah mereka. Selain itu, tampaknya tuan rumah barunya ini memiliki kebencian yang mendalam dengan bocah lelaki yang memiliki Gunung Gua Naga. Sebagai seseorang yang memiliki musuh yang sama, wajar jika pria bermarga Xie ini menjangkau mereka; lagipula, musuh dari musuh seseorang adalah teman mereka. Meskipun lelaki tua berambut merah itu juga mengerti bahwa lelaki bermarga Xie ini mencoba memanfaatkan mereka, dia tidak terlalu peduli.

“Saudara Cui terlalu sopan; Kamu dan murid-murid Kamu disambut di Keluarga Xie Aku. Mari kita bicara sambil berjalan, yang satu ini selalu tertarik untuk mengunjungi Samudera Tanpa Batas tetapi tidak pernah punya kesempatan untuk pergi. Mungkin Saudara Cui memiliki beberapa kisah menarik yang bisa dia ceritakan, ”kultivator yang bermarga Xie mengundang.

“Silahkan!” Pria tua berambut merah dengan sopan mengangguk sebelum memimpin selusin murid Sekte Hati Laut menuju kediaman Keluarga Xie.

Pria dengan nama keluarga Xie adalah seorang pembicara yang cukup elegan dan mengobrol dengan lancar dengan pria tua berambut merah di sepanjang jalan, menenun jaring cerita yang mengaduk sambil mengekspresikan jumlah yang tepat minat dan merindukan adegan Samudra Tanpa Batas, segera membuat Orang tua berambut merah terbuka padanya seolah-olah mereka adalah teman lama.

Setelah mengobrol sebentar, lelaki tua berambut merah itu mulai bertanya tentang Yang Kai. Setelah mengetahui bahwa dia benar-benar mendapat dukungan Qian Tong, wajahnya menjadi sedikit suram. Jika ini benar-benar masalahnya, kesulitan untuk membalas dendam pasti tidak akan kecil.

Selain itu, Keluarga Xie juga merupakan kekuatan periferal yang terkait dengan Shadow Moon Hall. Akankah secara terang-terangan bersikap bermusuhan terhadap Gunung Gua Naga juga menjadi masalah?

Tampaknya menyadari kekhawatiran dalam hati lelaki tua berambut merah ini, pembudidaya yang bermarga Xie segera mengatakan kepadanya bahwa Shadow Moon Hall telah memutuskan untuk tidak ikut campur dalam keluhan antara Keluarga Xie dan Gunung Gua Naga. Berita ini sangat membesarkan hati pria tua berambut merah dan dia merasa bahwa memutuskan untuk pergi ke Keluarga Xie adalah keputusan yang tepat semakin banyak. Selama Shadow Moon Hall tidak mengganggu Keluarga Xie dan kekuatan Sekte Sea Heart miliknya digabungkan, bukankah mudah untuk menghancurkan bukit kecil?

Berpikir seperti ini, lelaki tua berambut merah itu hampir bisa membayangkan pemandangan dirinya merobek-robek mayat Yang Kai menjadi sepuluh ribu keping.

……

Sementara itu, di Gunung Gua Naga, di dalam loteng yang relatif besar, Yang Kai menyambut Wei Gu Chang dan yang lainnya. Setelah semua orang duduk, Wu Yi secara pribadi mengeluarkan beberapa piring buah roh dan menyajikan teh harum untuk mereka sebelum menarik diri dengan hormat.

“Saudara Yang, terimalah terima kasih yang tulus dari Wei dan Xuan ini!”

Yang mengejutkan Yang Kai, Wei Gu Chang tiba-tiba berdiri lagi dan membungkuk dalam-dalam padanya bersama dengan Dong Xuaner.

“Saudara Wei, untuk apa ini?” Yang Kai tertegun dan dengan cepat bangkit untuk menahan mereka.

Wei Gu Chang menyeringai, “Wei ini telah menjalani seluruh hidupnya dengan tidak pernah merendahkan dirinya kepada siapapun dari generasi muda Shadowed Star. Bahkan Qu Chang Feng dan Fang Tian Zhong tidak layak memiliki busur Wei ini. Saudara Yang, Kamu adalah yang pertama dan satu-satunya yang Aku kagumi dengan tulus. ”

Yang Kai mengerutkan kening sesaat tapi segera mengerti mengapa Wei Gu Chang bertingkah begitu serius di sini dan buru-buru melambaikan tangannya, “Saudara Wei tidak perlu melakukan ini. Menyelamatkan Penatua Qian baru-baru ini tidak ada hubungannya dengan Aku. Proses khusus harus dijelaskan kepada Kamu oleh Penatua Qian sehingga Andaharus tahu aku hanya mengikuti Tuan Kota Fei di sekitar Taman Kaisar. Pada akhirnya, jika Tuan Kota Fei dan yang lainnya tidak sengaja memicu pembatasan kuno itu, mungkin aku masih akan terjebak di sana. ”

“Mungkin, tapi aku tahu pasti bahwa jika bukan karena Brother Yang, Cai He dan Du Si Si pasti sudah mati di tempat itu. Jika keduanya jatuh di dalam Taman Kaisar, keluarga mereka akan membenci Hall Shadow Moon Aku jadi, terlepas dari hal lain, Aku dan Xuaner harus berterima kasih. ”

Mendengar dia pergi sejauh ini, Yang Kai tidak mencoba berdebat lagi karena hal itu hanya akan membuatnya tampak tidak tulus. Di sisi lain, ketika Dai Yuan mendengar percakapan ini, dia tidak bisa menahan untuk mengalihkan pandangan terkejut ke arah Yang Kai, tampaknya tidak pernah menyangka dia sudah memasuki Taman Kaisar.

“Aku hanya menyesal bahwa Xuan dan Aku sama-sama mengkonsolidasikan kultivasi kami pada waktu itu dan tidak mengetahui situasi luar. Jika bukan karena kita secara tidak sengaja mendengar beberapa orang bergosip tentang masalah ini setelah kita pergi keluar, kita mungkin masih mengabaikan kejadian ini, “wajah Wei Gu Chang menunjukkan ekspresi rendah semangat. Meskipun dia bukan murid langsung Qian Tong, melainkan Guru Sekte, setelah bertahun-tahun menerima bantuannya, Qian Tong tidak kalah pentingnya dalam hati Wei Gu Chang. Mengetahui bahwa Qian Tong telah jatuh ke dalam bahaya namun mengetahui bahwa dia tidak melakukan apa pun untuk membantu membuat Wei Gu Chang merasakan rasa bersalah yang mendalam setiap kali dia memikirkannya.

“Para Senior dari Shadow Moon Hall hanya bertindak karena kepedulian untuk kalian berdua. Jadi segera setelah kalian berdua menerobos ke Alam Pengembalian Asal, bahkan sebelum Kamu punya waktu untuk mengkonsolidasikan kultivasi Kamu, bagaimana mereka bisa memberi tahu Kamu berita seperti itu dan berisiko mengganggu keadaan pikiran Kamu? Cukup tentang ini, Saudara Wei. Bolehkah Aku bertanya mengapa Kamu datang untuk datang tiba-tiba? ” Yang Kai dengan cepat mengubah topik pembicaraan saat dia menyadari suasana berubah menjadi suram.

“Sebenarnya tidak ada yang penting. Kami di sini hanya untuk menyampaikan undangan, “Wei Gu Chang terkekeh sambil mengangguk ke arah Dong Xuan’er.

Yang terakhir mengerti dan dengan cepat menarik undangan emas dari Space Ring-nya dan menyerahkannya kepada Yang Kai.

“Undangan yang kau katakan? Mungkinkah ini undangan untuk perayaan terpenting Brother Wei dan Sister Xuan? ” Yang Kai tertawa kecil ketika dia bertanya dengan penuh arti.

Wajah Dong Xuan langsung memerah, meludahkan lidahnya, dan berlari ke sisi Dai Yuan, tampaknya terlalu malu untuk melanjutkan percakapan ini.

Wei Gu Chang, di sisi lain, menyeringai lebar dan berkata, “Sayangnya tidak, tapi pasti akan ada kesempatan di masa depan. Ketika hari itu tiba, Saudara Yang tentu saja akan menerima undangan. Undangan kami di sini untuk memberikan hari ini masih bukan sesuatu yang orang biasa dapat, ingatkan Kamu. ”

Yang Kai mengangkat alisnya sedikit dan melihat ke bawah hanya untuk bergumam karena terkejut, “Treasure Trove Pavilion?”

“Ya, ini adalah undangan dari Treasure Trove Pavilion,” Wei Gu Chang kembali ke tempat duduknya dan menyesap teh harum sebelum perlahan menjelaskan, “Undangan ini untuk lelang Treasure Trove Pavilion yang akan datang; apakah Saudara Yang tertarik untuk berpartisipasi? ”

Yang Kai tidak segera menjawab. Terakhir kali dia berpartisipasi dalam lelang Treasure Trove Pavilion, perolehannya tidak sedikit dan dia juga agak tertarik dengan acara yang akan datang ini, tapi dia juga tidak berpikir itu perlu untuk pergi. Sebaliknya, dia bertanya-tanya mengapa Treasure Trove Pavilion tiba-tiba memutuskan untuk mengadakan pelelangan dan apa implikasi tindakan ini.

“Oh, mereka hosting di Kota Takdir lagi?” Yang Kai bahkan lebih terkejut sekarang. Menurut apa yang dia ketahui tentang Treasure Trove Pavilion, mereka adalah pedagang dan aliansi komersial terbesar di Shadowed Star, yang berfokus pada melakukan bisnis untuk mengakumulasi Saint Crystals. Lelang mereka diadakan sekali setiap beberapa tahun hingga satu dekade, tetapi setiap kali lokasi akan berubah ketika mereka berputar melalui kota-kota besar di berbagai wilayah kekuatan besar.

Hanya beberapa tahun sejak lelang terakhir diadakan, namun mereka berencana untuk mengadakan lelang lain, dan di Kota Takdir Surgawi, tidak kurang. Jelas, ini melanggar praktik mereka sebelumnya. Menurut prioritas, setidaknya harus seratus tahun lagi sebelum gr inidan lelang diadakan di Kota Takdir Surgawi lagi.

“Tentu, itu akan diadakan di Kota Takdir Surgawi. Semua kekuatan besar di Shadowed Star memusatkan perhatian mereka di sini karena kemunculan Taman Kaisar, jadi jika Treasure Trove Pavilion memilih Kota Takdir Surgawi sebagai lokasi pelelangannya, tidak ada yang akan tidak setuju, ”Wei Gu Chang terkekeh.

Mendengar penjelasan ini, Yang Kai mengangguk setuju. Para pembudidaya berkumpul di Kota Takdir Surgawi lebih banyak daripada rambut pada seekor lembu, dengan semua kekuatan besar dan kecil terwakili. Memanfaatkan kesempatan untuk mengadakan lelang besar ini adalah langkah yang wajar.

Selain itu, meskipun Taman Kaisar memang muncul, untuk sementara tidak mungkin bagi siapa pun untuk memasukinya dan tidak ada yang tahu kapan akan terbuka, begitu banyak pembudidaya sudah merencanakan ke depan dan mencoba menemukan cara untuk meningkatkan kekuatan mereka. Ketika Taman Kaisar dibuka, mereka semua berharap untuk bergegas masuk untuk mendapatkan secangkir sup yang kaya. Dalam situasi seperti ini, lelang pasti akan menarik banyak tamu.

Lagipula, ketika Treasure Trove Pavilion mengambil keuntungan dari pembukaan Flaming Flame Sand Field terakhir kali, pelelangan mereka sukses besar, jadi jelas, Treasure Trove Pavilion mengharapkan pertunjukan yang berulang.

Baca terus di: www.worldnovel.online