ch. 563

Dirilis: 07/20/23

Penerjemah: Ziru

Konsultasi pelatihan pengantin wanita “eh, bahkan jika Wataru Ditolak, tidak apa -apa. ” Aku pikir Kamu tidak terlalu senang dengan tingkat keberhasilan pengakuan taman yang menurun. “

” Jangan konyol. Kehma, bukankah Kamu yang mengatakan Kamu tidak bisa mengaku dan mencium Aku kecuali itu adalah suasana romantis, membuatnya sehingga Aku harus membuat taman romantis? “

” ya? ”

Apakah itu masalahnya …? Ya, itu.

“Jadi, jika Wataru gagal, Kehma akan bertanggung jawab dan mengaku kepada Aku, kan? Sangat bersemangat, cukup untuk membersihkan reputasi buruk. “

” Oh, oke. ” Untuk menghalangi kami, kan? Jangan mencoba melarikan diri … Ah, Aku ingin tahu apakah akan lebih baik bagi Wataru untuk ditolak? Tapi dicium karena kewajiban juga tidak terlalu bagus … mari kita ikuti arus. “

Dengan anggukan kesepakatan, Rokuko memutuskan untuk tetap menjadi pengamat dalam masalah ini.

＊ “… Sigh, apa yang harus Aku lakukan untuk mendapatkan Nerune untuk menerima pengakuan Aku?”

Dengan tanggal yang ditetapkan untuk hari berikutnya, kekhawatiran Wataru menumpuk.

Saat Wataru meminum Shochu di kursi konter di Tavern, Gozoh, seorang pejalan kaki biasa (atau mungkin pelanggan tetap), berbicara.

” Hah? Ada apa, Wataru? Punya masalah? ”

“ Ah, Gozoh-san. Ya sebenarnya, Aku akan berkencan dengan Nerune-san. “

” … Kamu yakin memiliki selera yang aneh. Apa yang menurut Kamu menarik tentang seseorang yang memperlakukan Kamu seperti itu? ”

Saat Gozoh duduk di sebelah Wataru, ia memesan daiginjō. Master of the Tavern, yang juga adalah wakil kepala desa, Wozuma, mengisi gelas hingga penuh dengan daiginjō dan meletakkannya di depan Gozoh.

“Baiklah, mari kita lihat… Aku menyukai sikap kasualnya terhadap Aku, senyum alaminya yang indah, hasratnya akan sihir, dan kepribadiannya yang berkemauan keras. Terkadang dia memakai kacamata, dan Aku menemukan bintik -bintiknya lucu – “

” Ya dan payudaranya juga cukup besar. “

” … itu juga benar . Nah, Kamu tidak dapat membantu apa yang Kamu suka. Apa yang Kamu sukai dari Roppu-san, Gozoh-san? ”

“ huh? Jangan bicarakan itu sekarang, kita membahas masalah Kamu, kan? “

Gozoh mengarahkan percakapan kembali ke jalurnya.

” Jadi, tanggal ? Itu hebat. Tahukah Kamu bahwa mereka baru saja membangun taman baru -baru ini? Aku membantu sebagai buruh harian. “

” Ya, Aku sadar. Aku diminta memiliki tanggal di sana oleh Kehma-san. “

“ Diminta? Itu menghilangkan beberapa daya tarik romantis. ”

Gozoh menyesap daiginjō -nya. Minuman keras yang kuat dan lezat yang bahkan dikurangi oleh seorang kurcaci yang akan membuatnya puas dengan napas yang ceria dan sarat alkohol.

“Yah, itu masih kencan, bahkan jika diminta. Aku telah berjanji pada Kehma-san sebelumnya untuk memediasi hubungan Aku dengan Nerune-san, jadi mungkin itu sebabnya? “

” Kehma, ya. Jadi, jika kepala desa memberikan izinnya, apakah itu berarti Kamu akan pergi jauh-jauh untuk menikah? “

” Wha, Ma-narriage!? Yah, Aku akan senang jika itu terjadi … ah, itu berarti pengakuan besok bahkan lebih penting sekarang. “

Dengan itu, Wataru juga menyesap shochu -nya. Minuman keras yang diproduksi di ruang bawah tanah memiliki aroma Jepang yang menenangkan Wataru ketika dia meminumnya.

“… minum menenangkanku … apakah aku menjadi pecandu alkohol?”

Dia bergumam. Namun, menjadi pahlawan, dia akan baik-baik saja.

“Jadi, Kamu akan melamar?”

“Pro-Propose!? Ya, um, sebelum itu, Aku pikir itu akan lebih seperti memintanya untuk menjadi pacar Aku. “

” Apa!? Kamu belum berkencan dengan Nerune? “

Gozoh mengangkat bahunya dengan tidak percaya.

” Kamu harus lebih tegas dalam hal itu. Aku tidak akan bertanggung jawab jika orang lain mengambilnya menjauh dari Kamu, oke? “

” Benar, Nerune-san sangat menawan … Aku perlu membangun hubungan pacar-pacar yang solid! ”

“Sudah menikah saja. Jika Kamu membuatnya menunggu, dia akan menyimpan dendam terhadap Kamu, benar, wozuma? ”

Pada titik ini, Gozoh mengubah pembicaraan ke Wozuma, penguasa Tavern dan Wakil Kepala Desa Desa .

“Itu benar. Istri Aku adalah wanita yang baik yang terjebak dengan Aku, tetapi jika kita belum menikah, dia mungkin tidak akan melakukannya. “

” … Wozuma-san, kamu sudah menikah!? ”

“ Ya, Aku dulu bekerja sebagai birokrat di ibukota kekaisaran. Istri Aku mendukung Aku bahkan ketika Aku dibingkai oleh musuh politik dan harus berhenti dari pekerjaan Aku. Dia seorang istri yang Aku banggakan. “

Wozuma tersenyum bangga.

” Seorang birokrat!? Kamu adalah seorang elit … bagaimana Kamu berakhir di Golen? “

“ Aku kalah dalam perebutan kekuasaan. Aku direkomendasikan tempat ini oleh seorang kolega tua yang berpikir bahwa itu mungkin merupakan kesempatan yang baik untuk memulai awal yang baru dan berkontribusi pada desa baru. Aku juga memiliki kerinduan untuk menjalankan kedai minuman. “

” Mari kita simpan cerita itu untuk nanti. Kami berbicara tentang Wataru sekarang. “

Gozoh lagi mengarahkan pembicaraan kembali ke jalurnya.

” Itu benar. Itu tentang pengakuan Aku kepada Nerune-san … Wozuma-san, apa yang Kamu katakan ketika Kamu melamar istri Kamu? “

” Mari kita lihat. Itu adalah pernikahan yang diatur, jadi Aku pikir Aku mengatakan sesuatu seperti ‘Aku harap kita bisa rukun’ … “

” Itu sangat hambar. Yah, Aku kira begitulah adanya. Di desa dan kota, orang tua biasanya mengatur pernikahan. “

” Ah, begitulah cara ini di dunia ini? Aku pernah mendengar bahwa itu dulu sama di negara Aku … bagaimana kalau konfessing? “

Wozuma tampaknya tertarik dengan saran Wataru.

” Itu benar, mengungkapkan rasa terima kasih Aku kepada istri Aku lagi … mungkin bukan ide yang buruk. ” Ah, Gozoh-san, Kamu akan melakukannya dengan Roppu-san juga, kan? “

” Kamu menyeret Aku ke ini juga!? Ah, well, Aku sudah berpikir untuk melakukannya dengan benar untuk sementara waktu sekarang. ”

Wataru menemukan seseorang untuk berbagi kesulitan dan tersenyum.

“Lalu, mari kita semua pikirkan tentang pengakuan macam apa yang baik! Kalian berdua juga harus mengaku di taman, kau tahu? Ah, jika tidak apa -apa, haruskah kita semua pergi ke taman besok? Itulah yang mereka sebut tanggal tiga kali lipat. “

” … Aku harus bersiap untuk besok, jadi itu harus menjadi hari lain. “

” Aku punya rencana untuk pergi ke ruang bawah tanah, jadi mungkin Aku akan bertanya padanya pada hari libur Aku. “

” hmm. Yah, Aku kira itu tidak bisa ditolong. ”

Dan karenanya, ketiga pria itu membahas rencana tanggal Wataru dan isinya pengakuannya.

Namun , mereka tidak menyadari bahwa Leona diam -diam mendengarkan percakapan mereka, dengan halus menyembunyikan kehadirannya. Wataru, sang pahlawan, benar -benar tidak menyadari hal ini.

www.worldnovel.online