Bab 486: Dia Mengatakan Namanya Adalah Neraka, dan Dia Datang Dari Dunia Awan Fana! Penerjemah: Editor Terjemahan Fantasi Tanpa Akhir: Terjemahan Fantasi Tanpa Akhir

Dua ratus ribu yuan!

Bahkan di jaman ini pun jumlahnya tidak sedikit, apalagi bagi masyarakat awam. Bagaimanapun, dua ratus ribu yuan kemungkinan besar akan menjadi uang muka sebuah rumah, belum lagi untuk buronan seperti Saudara Ba.

Oleh karena itu, ketika Saudara Ba melihat sekantong uang itu, dia sangat senang. Namun, pada saat yang sama, dia juga bertanya-tanya di mana siswa sekolah menengah seperti Zhao Xiaotian bisa mendapatkan begitu banyak uang.

Karena itu, dia tidak langsung setuju. Sebaliknya, dia bertanya kepada Zhao Xiaotian siapa yang ingin dia bunuh. Dia bukan orang bodoh, jadi dia secara alami tahu bahwa meskipun dia, Money Ba, sangat kuat di depan anak-anak ini, di mata orang-orang besar, dia bukan apa-apa.

Zhao Xiaotian juga pintar. Dia tahu bahwa Saudara Ba mencurigainya. Dia segera berkata, “Saudara Ba, jangan khawatir. Orang yang Aku ingin Kamu bunuh adalah orang asing. Selain punya uang, dia bukan orang penting. ”

Saudara Ba melambaikan tangannya dan memberi isyarat kepada dua gadis bar di sampingnya untuk pergi.

Ketika hanya orangnya sendiri yang tersisa di ruangan itu, dia mengambil dua langkah ke depan dan bertanya kepada Zhao Xiaotian, “Siapa nama orang yang Kamu ingin Aku bunuh? Darimana dia berasal?”

“Dia mengatakan bahwa namanya adalah Neraka dan dia dari Dunia Awan Fana,” Zhao Xiaotian menjawab dengan jujur.

Piak!

Saudara Ba menamparnya. “Neraka? Apakah Kamu bercanda? Mengapa Kamu tidak mengatakan bahwa namanya adalah Surga? Juga, tempat seperti apa itu Mortal Cloud World? ”

“Berani-beraninya aku membodohimu, Kakak Ba ?!”

Zhao Xiaotian menerima tamparan itu dan dengan cepat mengubur kepalanya, tetapi matanya penuh kebencian. “Namanya benar-benar Neraka, dan dia bahkan menunjukkan kartu identitasnya padaku. Adapun tempat seperti apa Dunia Awan Fana itu, aku bertanya padanya. Dia bilang itu tempat yang sangat terpencil. ”

Tempat terpencil?

Setelah mendengar ini, Saudara Ba segera merasa lega dan tidak bisa menahan diri untuk tidak melihat kedua bawahan di sampingnya. “Pernahkah Kamu mendengar tentang tempat ini, Dunia Awan Fana?”

“Kakak Ba, sebagai siswa berprestasi yang lulus dari sekolah menengah pertama, bahkan kamu belum pernah mendengarnya. Aku hanya memiliki ijazah sekolah dasar. Aku memiliki kemungkinan yang lebih rendah untuk mendengarnya. ” Salah satu pirang buru-buru menggelengkan kepalanya.

Orang lain berpikir sejenak, lalu menggelengkan kepalanya. “Saudaraku Ba, aku juga belum pernah mendengarnya, tapi tidak ada yang aneh. Lagipula, ada banyak tempat di dunia ini yang juga aneh. Misalnya, Magical Horse County, Bibi Town, Mars Village, dan sebuah tempat bernama Six Chickens And Eunuchs. ”

…

Saat dia menonton video itu, ekspresi Ye Chen berubah sedikit aneh.

Neraka!

Dia sudah tahu siapa yang dibicarakan orang-orang ini!

Adapun Dunia Awan Mortal, itu jelas dunia kultivasi tempat Patriark Neraka dulu!

Itu normal bagi orang-orang ini untuk tidak mendengarnya.

…

Dalam video tersebut, Saudara Ba tidak dapat menahan diri untuk tidak bertanya, “Aku punya dua pertanyaan. Pertama, darimana Kamu mendapat begitu banyak uang? Kedua, mengapa Kamu ingin dia mati? ”

Dia memberi Aku uang ini. Tidak berani menyembunyikan kebenaran, Zhao Xiaotian berkata, “Aku ingin membunuhnya karena dia berkumpul dengan ibu Aku. Pasangan b * stard ini mempermainkan Aku seperti orang bodoh. ”

Pada saat ini, pria berambut pirang itu menghampiri Brother Ba dan membisikkan beberapa kata ke telinganya.

Ekspresi Brother Ba berubah beberapa kali, lalu dia memandang Zhao Xiaotian dan bertanya, “Sejauh yang Aku tahu, ibumu sebenarnya adalah ibu tiri Kamu. Dia adalah pasangan ayahmu yang sudah meninggal setelah menceraikan ibumu sendiri. Dia tidak mendapatkan akta nikah. Setelah ayahmu meninggal dalam kecelakaan mobil, dia tidak pernah meninggalkanmu sesekali. Untuk mendukung Kamu, dia pergi ke klub malam untuk menyajikan hidangan dan diintimidasi. Apakah Kamu benar-benar ingin membunuhnya? ”

“Jalang itu berutang budi pada kita!” Ekspresi Zhao Xiaotian sedikit jahat. “Ayah Aku meninggal untuk menyelamatkannya, jadi dia berhutang nyawa pada keluarga kami. Dia layak mendapatkan semua ini, dan itu semua adalah bagian dari minat. ”

Berbicara sampai titik ini, tatapan pemuda itu sangat dingin. “Sampai ayahku meninggal, dia tidak membiarkan ayah menyentuhnya. Begitu ayah Aku meninggal, dia berkumpuldia dengan pria liar. Bukankah menurutmu pelacur ini pantas mati? ”

“Dan pria itu… setiap kali dia datang ke rumah Aku, dia memberi Aku uang. Dia memberi Aku banyak uang, seringkali puluhan ribu dolar. Apakah dia benar-benar berpikir bahwa Aku akan berterima kasih padanya? Sebaliknya, Aku tidak sabar untuk membunuhnya dan merebut warisannya. Aku akan membuat pasangan bajingan yang curang ini mati dengan mengerikan! ”

Tatapan dingin pemuda itu membuat tiga orang, termasuk Saudara Ba, bergidik!

Ternyata anak ini tidak tahu berterima kasih!

Dia egois, serakah, kejam.

Akhirnya, Saudara Ba mengamati uang di atas meja dengan saksama. Pada akhirnya, dia tidak bisa menahan godaan 200.000 yuan dan berkata, “Baiklah, Aku berjanji, Aku akan memastikan orang itu tidak akan melihat matahari besok. Enyah. Aku tidak ingin melihatmu. ”

“Terima kasih, Saudara Ba!”

Zhao Xiaotian tidak mengajukan pertanyaan lagi dan pergi dengan syukur. Setelah keluar dari KTV, dia berbalik dan melihat ke KTV. Dia mencibir dan berkata, “Kalian semua memperlakukan Aku sebagai orang bodoh. Aku akan memberi Kamu 200.000 yuan ini untuk saat ini. Cepat atau lambat, Aku tidak akan hanya mengambilnya kembali, tapi Aku juga akan mengambil nyawa Kamu. ”

“Langit dan bumi tidak baik dan memperlakukan semua hal seperti anjing. Aku, Zhao Xiaotian, bersumpah untuk menjadi pria di atas segalanya. Selama Aku bisa mencapai tujuan ini, bahkan jika Aku harus mengorbankan segalanya, itu akan sia-sia. ”

…

Videonya berakhir di sini. Ruangan itu sunyi senyap. Hanya tiga pemuda yang dipimpin oleh Brother Ba yang berlutut di tanah sambil menggigil.

Ye Chen berjalan dan melirik pemuda di sofa. Dia kemudian mengerutkan kening. Melihat struktur tulang di belakang kepalanya, dia ditakdirkan untuk menjadi tidak setia, tidak berbakti, dan tidak baik. Tidak heran dia punya ide untuk membunuh ibunya. ”

“Ya tuan. Anak ini terlahir untuk menjadi pengkhianat. Dia sudah seperti ini di usia yang sangat muda. Jika dia akan tumbuh dan menjadi dewasa, Aku takut… ”Lin Tai mengangguk dan kemudian membuat gerakan seolah-olah dia akan menggorok tenggorokannya.

Baik jalan putih maupun jalan hitam tidak bisa mentolerir orang seperti itu.

“Tidak!” Namun, Ye Chen menggelengkan kepalanya. “Jangan bunuh dia untuk saat ini. Awasi dia untukku. Pada saat yang sama, anggaplah insiden ini tidak pernah terjadi. ”

Dia sudah bisa mengatakan bahwa pemuda di depannya memiliki akar spiritual. Selain itu, ia memiliki akar spiritual dari tanah dan kayu. Bakatnya juga bisa dianggap tidak terlalu buruk. Kemudian, dia menghubungkan titik-titik itu dengan apa yang dikatakan Patriark Neraka tentang kuali.

Kemudian, kuali yang dia bicarakan terbukti dengan sendirinya.

“Orang ini sangat beruntung. Dia benar-benar bisa menemukan orang seperti itu. Tidak heran dia begitu percaya diri sebelumnya dan berjanji bahwa tidak ada hal seperti melukai langit dan bumi di kuali yang dipilih. ”

Ye Chen tiba-tiba mengerti. ‘Seseorang yang berani membunuh ibunya! Mengapa dia bahkan ada di dunia ini? ”

Saat dia memikirkan ini, dia membiarkan mereka bertiga keluar. Kemudian, dia melihat ke arah Lin Tai dan bertanya, “Di mana bapa bangsa sekarang?”

Dia ada di Urban Village di distrik barat.

Lin Tai tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis. Dia berkata, “Sang patriark mengubah namanya menjadi Neraka dan bahkan mendapat kartu identitas. Dia berpura-pura menjadi pemilik pengembang dan memasuki Kelurahan. Dia akrab dengan wanita bermarga Mu itu. ”

“Pada hari sebelum kemarin, bajingan ini, Brother Ba, mengirim orang untuk membunuh bapa bangsa. Namun, patriark membunuh orang-orang itu. Patriark kemudian menemukan Aku, dan hampir membunuh Aku. ”

Pada titik ini, dia penuh dengan keluhan. Dia tidak tahu apa-apa tentang itu dari awal sampai akhir, namun dia terlibat.

Namun, itu berbicara banyak tentang nasib Zhao Xiaotian. Di hadapan dewa yang kuat seperti Patriark Neraka, bahkan legenda bawah tanah Tiannan, Lin Tai, harus menghujaninya dengan segala macam penghinaan, berlawanan dengan Zhao Xiaotian yang berhasil melarikan diri dari murka Patriark Neraka meskipun membayar Lin. Anak buah Tai untuk membunuh sang patriark.

Seluruh situasi cukup membingungkan.

www.worldnovel.online