Bab 454: Bullying People (1)

Penerjemah: 549690339

Di sudut yang tidak mencolok dari pegunungan di pusat kota Rong. < /p>

Beberapa pemuda yang dibangun dengan baik mengelilingi seorang lelaki kecil yang kecokelatan dan kurus di tengah, menatapnya dengan senyum jahat.

“Liu Wen, apakah Kamu sudah selesai pemikiran? Cepat dan serahkan harta di tangan Kamu. Kalau tidak, lupakan Kamu, Aku akan menidurkan nenek Kamu yang lumpuh juga! “

Orang yang berbicara adalah lemak kecil. Orang ini tidak terlihat tua, tetapi sosoknya sepertinya penuh udara.

Liu Wen memelototinya dengan matanya yang cerah.

“Anjing besar anjing besar , Aku sudah mengatakannya berkali -kali. Aku tidak memiliki apapun di tangan Aku, jadi jangan memikirkannya! “

” Mengapa kamu begitu tidak jujur? “

…. .

Pada awalnya, ketiga anak itu masih bisa mengatakan beberapa kata, tetapi ketika mereka melihat perlawanan keras kepala Liu Wen, wajah mereka segera terkulai.

“Brat, kami memberi Kamu wajah. Melihat bahwa Kamu berdua, satu tua dan anak muda, tinggal di sini dengan enggan dan belum menyebabkan Kamu kesulitan, ini adalah hadiah kami untuk Kamu. Mengapa Kamu tidak tahu apa -apa? “

” Apakah Kamu mendengar apa yang dikatakan kakak laki -laki? Ini semua adalah hadiah dari kami untuk Kamu. Nak, kamu harus ingat. Jangan berpikir bahwa Kamu tidak perlu membayar apa pun untuk tinggal di sini dengan damai. Bagaimana mungkin ada hal yang baik?

Orang yang berbicara memiliki sepasang gigi besar. Meskipun dia tidak dianggap kurus, dia tampak kurus ketika berdiri di samping anjing besar itu.

Anjing besar mengangguk padanya dan tersenyum. “” Saudara kedua, pergi dan mengajari dia pelajaran. Katakan padanya dengan jelas dan biarkan dia mengerti dalam hatinya apa yang dia andalkan untuk hidup selama bertahun -tahun. Itu bukan karena sisa -sisa yang dilekatkan oleh wanita tua yang mengamuk di keluarganya. “

” hahaha! “

” kamu bocah memahami? Jika bukan karena Brother Wang menutup mata dan memungkinkan Kamu mencari bahan di mana -mana di gunung ini, apakah Kamu akan selamat? Sekarang setelah Kamu memiliki beberapa identitas dengan kami, Kamu selalu merasa bahwa kami tampaknya tidak melakukan apa pun kepada Kamu. Kamu bertindak seperti orang luar. Apakah ini masuk akal? ”

Liu Wen mundur selangkah demi selangkah sampai dia mencapai pohon besar di belakangnya. Punggungnya bersandar di pohon itu, dan tidak ada tempat baginya untuk mundur.

Dia secara tidak sadar meletakkan tangannya di pinggangnya, dan tindakan kecil ini langsung ditangkap oleh beberapa dari mereka.

Anjing besar mengangguk. Saudara kedua mengerti dan membawa saudara ketiga. Mereka berdua mengapit liu wen di tengah.

“berikan padaku!”

Saudara kedua langsung mengeluarkan botol kecil dari pinggang Liu Wen dan menyerahkannya kepada anjing besar itu.

Tiga saudara lelaki memandang Liu Wen dengan puas, seolah -olah skema mereka telah berhasil.

Brat, Kamu baru saja mengatakan Bahwa Kamu tidak punya apa -apa, tetapi sekarang Kamu mengetahuinya dengan jelas. Aku tahu bahwa Kamu pasti telah memperoleh banyak manfaat dari ahli itu. Mengapa Kamu harus menyembunyikannya? ”

Setelah Big Dog selesai berbicara, dia akan mengulanginya beberapa kali lagi,” ”Apakah ini masuk akal? Apakah itu masuk akal? ”

Saudara ketiga masih ingin mengatakan sesuatu, tetapi Aku merasa bahwa waktu dan suasana sudah berlalu. Saudara kedua melakukannya terlalu sempurna. Dia hanya bisa telanjang taringnya dan mengacungkan cakarnya di samping. Dia menjulurkan dadanya dan tidak bisa mengatakan apa -apa. Dia tidak perlu berbuat banyak untuk menggertak kedua saudara lelaki itu.

Anjing besar membawa botol batu giok kecil di depannya dan bersinar di sumber cahaya di atas kepalanya. Dia mengatakan dengan puas, “Boy, Aku tahu bahwa harta di tangan Tuhan ini akan berbeda. Lihat saja botol ini, mungkin bernilai banyak batu roh. “

Anjing besar itu sangat puas dengan botol kecil ini. Agaknya, ada harta yang bagus di dalamnya. Dia buru -buru membuka botol itu dan dengan lembut menuangkannya ke telapak tangannya.

Pada akhirnya, telapak tangannya masih kosong. Tidak ada yang jatuh. Dia terpana sejenak dan mencoba lagi. Dia menuangkannya ke telapak tangannya lagi, tetapi masih tidak ada apa -apa.

Dia membalikkan botol kecil dan mengangkatnya di atas kepalanya. Dia menutup satu mata dan menggunakan mata yang lain untuk melihat lebih dekat. Botolnya kosong. Selain aroma obat yang kaya, tidak ada yang lain. Pil di dalamnya sebenarnya telah dimakan bersih oleh anak nakal yang bau ini.

“Kamu bajingan, apakah Kamu pikir tubuh Kamu yang rendah layak makan pil obat bermutu tinggi? Kamu tidak menyimpannya dengan patuh dan benar -benar memakannya sendiri. Aku pikir Kamu tidak ingin hidup lagi! “

Anjing itu marah oleh tindakan Liu Wen. Awalnya, ketika itu melihat penampilan Liu Wen yang berhati -hati, ia berpikir bahwa ia benar -benar memiliki harta yang tersembunyi padanya. Pada akhirnya, tidak ada di dalam botol. Dia mengeluarkan botol kosong dan membodohi mereka. Bagaimana mungkin tidak marah?

Anjing besar mengangkat tinjunya dan menghancurkannya di wajah Liu Wen. Anak ini terlalu sombong.

Saat ini, tongkat pendek tiba -tiba terbang keluar dari samping dan hancur lurus di lengan anjing.

Sebelum yang besar Anjing bisa bereaksi, itu dihancurkan oleh tongkat pendek hitam.

Kekuatan kuat yang datang dari bagian ini langsung membuat tangannya retak. Kedengarannya seolah -olah tulang -tulang di dalamnya patah.

Lengan anjing besar membungkuk dengan lembut, dan seluruh lengannya ditekuk secara tidak dapat dijelaskan dari tengah. Telapak tangannya menggantung di lengannya seperti ini. Dia melihat lengannya dengan ngeri, dan hanya setelah waktu yang lama dia bereaksi dan mengeluarkan seekor babi yang disembelih ..

>