Chapter 2182 – Thunder Dragon Self-Imploding

Bab 2182: Guntur Naga Self-Imploding

Penerjemah: Editor Terjemahan Noodletown: Terjemahan Noodletown

Guntur Naga mengungkapkan niat membunuh dan kegilaan. Dia tahu itu sedang sekarat, tetapi itu tidak akan membiarkan manusia ini pergi.

Itu punya ide gila, yang meledak sendiri, dan mati bersama orang lain.

Guntur Naga bertekad untuk menyeret beberapa orang bersamanya jika itu ditakdirkan untuk mati.

Target utamanya adalah Vast Sky Saint Son. Organ-organnya hancur berkeping-keping semua karena Anak Langit Suci yang Luas memasuki tubuhnya dan menempatkan beberapa kristal suci tingkat guntur di dalamnya. Oleh karena itu, itu tidak akan pernah melepaskan Vast Sky Saint Son.

The Vast Sky Saint Son menjadi sedikit buram, karena dia memperhatikan Thunder Dragon sedang menatapnya. Dia menjadi tegang karena merinding karena dia merasakan bahaya yang fatal.

Linglong Saintess juga merasakan napas bahaya dan dia buru-buru mundur.

Dia merasa Naga Guntur akan menyerang serangan terakhirnya. Wanita memiliki intuisi paling tajam.

Tetapi Anak Suci Pedang Surgawi dan Putera Pedang Bilah Bulu tidak menyadari sesuatu yang aneh.

“Membakar darah esensi, meledak!” Guntur Naga berteriak dan menyulut dirinya sendiri.

Guntur Naga mengeluarkan banyak busur guntur dari tubuhnya yang panjangnya sepuluh ribu meter. Petir kemudian berubah menjadi nyala api.

Boom, tubuh Guntur Naga meledak, yang mengejutkan semua pembudidaya diri.

The Vast Sky Saint Son ketakutan dan berteriak, “Minggir!”

Son Saint Furious-Blade dan Son Saint Heavenly-Sword juga mundur, tapi sudah terlambat. Ledakan itu terlalu kuat.

Guntur Naga adalah binatang tingkat santo-puncak. Ledakan itu memiliki kekuatan sebuah planet meskipun terluka.

Kekuatan kehancuran yang kuat menyebar, bergegas menuju Putra Langit Langit Besar, Putra Saint Pedang-Furious, dan Putra Suci Pedang Langit.

Mereka dengan tergesa-gesa mengoperasikan esensi vital suci, berusaha menangkis energi marah. Tapi itu sia-sia.

Mereka sangat terpukul, memuntahkan darah dengan tulang rusuk dan lubang yang rusak di dada mereka. Mereka terluka parah.

Linglong Saintess juga terluka. Dia memperhatikan bahaya sebelumnya dan telah mundur jauh, tetapi dia masih terpengaruh.

Cederanya lebih kecil daripada Vast Sky Saint Son dan yang lainnya, tapi dia masih memuntahkan darah saat wajahnya berubah pucat.

Adapun ribuan penggarap mandiri lainnya, kebanyakan dari mereka hancur menjadi abu dan lenyap dalam ledakan ini. Mereka jauh lebih kuat daripada Vast Sky Saint Son, jadi tentu saja, mereka tidak bisa menahan kekuatan.

Hanya Anak Anjing Hitam, Orang Suci Lautan Darah, Orang Suci Kayu Bening, Yun Lan, dan beberapa lainnya yang selamat. Mereka tinggal cukup jauh dan dilindungi oleh kerudung cahaya pertahanan Black Puppy.

Pertempuran ini menyebabkan banyak korban. Ada lebih dari sepuluh ribu pembudidaya diri di sekitar Danau Thunder pada awalnya, dan hanya sekitar seratus dari mereka yang selamat. Lebih dari sembilan ribu pembudidaya mandiri telah meninggal.

Semua yang selamat ketakutan dan terus gemetar.

Qingfeng Li sedang menyerap energi abadi di sekitar Thunder Lotus Root di bawah Danau Thunder. Tiba-tiba, dia mendengar ledakan yang memekakkan telinga dari atas. Kemudian, energi kemarahan menyebar ke bawah ke Danau Thunder.

Qingfeng Li terkejut. Di dalam kekuatan ini, dia merasakan energi yang bisa menghancurkan langit dan bumi. Bahkan dia akan terluka parah oleh kekuatan ini.

Pada saat kritis, Qingfeng Li bergegas menuju Akar Guntur Lotus. Itu adalah ramuan tingkat setengah abadi, dengan kerudung cahaya pertahanan di sekitar. Satu-satunya cara untuk menghindari malapetaka adalah tetap dekat dengan akar teratai.

Itu pilihan yang tepat. Ketika dia tetap dekat dengan Thunder Lotus Root, ia merilis lampu tujuh warna, yang kemudian membentuk kerudung cahaya pertahanan, menghalangi kekuatan ledakan.

Qingfeng Li menepuk dadanya dan merasa cukup lega.

Kekuatan ledakan Naga Guntur terlalu kuat. Untungnya, Qingfeng Li mendapat perlindungan dari energi abadi Thunder Lotus Root. Kalau tidak, ia juga akan terluka atau bahkan terbunuh dan kehilangan keuntungan dalam pertarungan sesudahnya.

Qingfeng Li mengirimkan energi rohnya untuk menyelidiki lingkungan terdekat.

Dia merasakan mayat-mayat yang melayang di Thunder Lake dan anggota badan penggarap mandiri yang patah.Tampaknya sebagian besar pembudidaya diri yang menyerang Guntur Naga sudah mati.

Qingfeng Li tidak menemukan mayat Anak Suci Langit Luas, Orang Suci Linglong, Putra Suci Pedang Surgawi atau Putra Suci Furious-Blade, yang mengindikasikan mereka selamat.

Qingfeng Li tahu mereka akan terluka bahkan jika mereka tidak terbunuh, kehilangan sebagian besar kekuatan mereka. Qingfeng Li pasti akan menjadi yang paling kuat saat ini.

Qingfeng Li menunjukkan sentuhan kegembiraan, dengan mengatakan, “Kalian semua menginginkan keuntungan di depan tanpa menyadari bahaya di belakang. Sudah waktunya bagi Aku untuk mengambil semua. ”

Pada saat ini, Anak Suci Langit Luas, Orang Suci Linglong, Anak Suci Pedang Surgawi, dan Anak Suci Furious-Blade semuanya senang.

Mereka tahu Naga Guntur sudah mati dan Daun Teratai Guntur tidak dijaga. Segera daun itu akan menjadi harta mereka.

The Vast Sky Saint Son tertawa dan berkata, “Meskipun Aku terluka parah dan hampir mati kali ini, semuanya layak untuk mendapatkan Thunder Lotus Leaves.”

The Vast Sky Saint Son mengubah dirinya menjadi panah dan langsung tiba di depan Thunder Lotus Leaves.

Tapi dia menjadi tegang ketika dia akan memilih Thunder Lotus Leaves karena dia menemukan Linglong Saintess, Heavenly Sword Saint Son, dan Furious-Blade Saint Son mendekat. Mereka berhenti di tiga arah lainnya dari daun teratai dan benar-benar akan menyerang jika Vast Sky Saint Son mengambil daun itu.

Mereka berdiri bersama untuk melawan Guntur Naga untuk tujuan bersama mereka, yaitu Guntur Daun Teratai. Sekarang Naga Guntur sudah mati, mereka semua menargetkan daun lotus, dan tidak ada yang mau menyerah.

The Vast Sky Saint Son berkata, “Sekarang kita semua terluka. Jika kita terus berjuang, sebagian dari kita mungkin mati. Mengapa kita tidak membagi daunnya secara merata? ”

Anak Suci Pedang Surgawi dan Putera Pedang Furious mengangguk dan berkata, “Kamu benar. Kita bisa berbagi daunnya. Kalau tidak, sebagian dari kita akan mati. ”

The Vast Sky Saint Son memutar matanya dan melihat Furious-Blade Saint Son, berkata, “Tapi hanya ada tiga daun lotus sementara kami berempat. Kita harus menyingkirkan satu. Pertanyaannya adalah yang mana. ”

Anak Suci Pedang Surgawi dan Anak Suci Pedang Berbisa tidak mengatakan apa-apa dan berdiri di samping Anak Langit Suci yang Besar. Jelas, mereka telah bersatu bersama dan menganggap Orang Suci Linglong sebagai musuh mereka.

Jika Kamu menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

Baca terus di : www.worldnovel.online